Sri Wahyuni: Silaturahmi Tak Kenal Kalender

SAMARINDA – Majelis Lamin Etam menyelenggarakan kegiatan Halal Bihalal dan silaturahmi yang berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Acara ini menghadirkan dua tokoh perempuan terkemuka di bidang dakwah, yakni Ustazah Syarifah Halimah Alaydrus dan Ustazah Syarifah Farwa bin Smith, yang keduanya dikenal luas karena ceramah-ceramah yang menyejukkan hati dan sarat makna.

Kegiatan tersebut digelar pada Sabtu, (17/05/2025), bertempat di Ballroom Kadrie Oening Tower, Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur. Selain dihadiri oleh anggota Majelis Lamin Etam, acara ini juga menarik antusiasme masyarakat umum yang datang untuk menjalin silaturahmi serta mendengarkan tausiah keagamaan.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, yang memberikan sambutan sekaligus menyampaikan pesan penting terkait makna silaturahmi. Turut hadir mendampingi, istri Wakil Gubernur Kaltim, Wahyu Hernaningsih Seno, serta sejumlah tokoh perempuan dan organisasi keislaman lainnya.

Sri Wahyuni dalam sambutannya menegaskan bahwa silaturahmi tidak sepatutnya dibatasi oleh waktu maupun momen tertentu. Ia menyampaikan bahwa meskipun halal bihalal sering kali diidentikkan dengan suasana pasca-Ramadan dan Idulfitri, pada dasarnya silaturahmi harus menjadi kebiasaan yang terus dijaga sepanjang waktu.

“Saya ingin menyampaikan bahwa silaturahmi tentu tidak mengenal waktu. Halal bihalal dan silaturahmi ini sering kali kita asosiasikan dengan pasca-Ramadan dan Idulfitri, tetapi sesungguhnya silaturahmi harus dijalin kapan pun, di mana pun, dan dengan siapa pun,” ujar Sri Wahyuni.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Room Center selaku penyelenggara yang telah menginisiasi kegiatan penuh makna ini. Menurutnya, kegiatan semacam ini memberikan ruang positif untuk membangun kebersamaan dan mempererat ukhuwah di tengah masyarakat, terutama dalam suasana yang sarat dengan nilai-nilai keagamaan.

“Semoga dengan silaturahmi pada hari ini, kita semakin bersemangat mendukung program yang telah dicanangkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim. Dari sini, kita terus membangun ukhuwah islami untuk melaksanakan rencana-rencana besar demi kemajuan Kalimantan Timur,” imbuhnya.

Para peserta yang hadir tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir. Kehadiran dua ustazah yang dikenal memiliki pendekatan dakwah yang lembut dan menyentuh juga menjadi daya tarik tersendiri. Tausiah yang disampaikan tidak hanya menggugah sisi spiritual, tetapi juga meneguhkan pentingnya peran perempuan dalam memperkuat nilai-nilai keislaman di lingkungan keluarga dan masyarakat.

Melalui kegiatan ini, Majelis Lamin Etam berharap dapat terus menjadi wadah silaturahmi dan pembinaan spiritual yang berkelanjutan, serta mendukung semangat kebersamaan untuk membangun Kalimantan Timur yang beradab, religius, dan harmonis. []

Penulis: Rifky Irlika Akbar  | Penyunting: Enggal Triya Amukti | ADV Diskominfo Kaltim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *