Ayub Ingatkan Pentingnya Profesionalisme di Perusda Kaltim

SAMARINDA – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Husni Fahruddin, meminta agar Perusahaan Daerah (Perusda) Kaltim dikelola dengan manajemen yang profesional dan pimpinan yang kompeten di bidangnya. Pernyataan tersebut disampaikan Ayub, sapaan akrabnya, usai mengikuti rapat kerja bersama pimpinan DPRD dan Pemerintah Provinsi Kaltim di ruang rapat Gedung E Kompleks Perkantoran DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Senin (26/05/2025).
Ayub menekankan bahwa Perusda memegang peran vital sebagai ujung tombak pembangunan ekonomi daerah sekaligus sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh karena itu, pengelolaan Perusda harus dilakukan secara profesional dan transparan dengan perombakan manajemen secara menyeluruh untuk meningkatkan kinerja perusahaan daerah tersebut.
“Kami minta direvitalisasi Perusda yang ada, untuk diseleksi betul-betul yang profesional masuk di Perusda dan tidak profesional akan diganti, tidak ada lagi orang Gubernur atau Wakil Gubernur,” ujar Ayub kepada wartawan.
Lebih jauh, politisi Partai Golkar itu menegaskan bahwa penempatan pimpinan di Perusda tidak boleh hanya berdasarkan kedekatan hubungan kekerabatan, melainkan harus berdasarkan keahlian dan profesionalisme. Ia mengingatkan bahwa jika ditemukan pimpinan yang tidak kompeten, meskipun memiliki kedekatan dengan pejabat daerah, akan segera diganti.
“Orang profesional yang akan kita tempatkan di Perusda, jadi dapat dilihat kalau nanti ada orangnya Gubernur yang jadi, kemudian tidak profesional langsung kami ganti,” tegas Ayub.
Beberapa Perusda di Kaltim saat ini menghadapi masalah seperti keterlambatan pembayaran gaji pegawai, yang menurut Ayub disebabkan oleh pengelolaan modal dari pemerintah daerah yang kurang optimal dan adanya pimpinan yang terjerat persoalan hukum sehingga menghambat kelancaran koordinasi operasional.
Dengan pembenahan manajemen yang lebih profesional, diharapkan Perusda Kaltim dapat menjalankan peran strategisnya secara maksimal sebagai motor penggerak ekonomi daerah serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah secara signifikan.
Penulis: Slamet