Pelni Tarakan Cuma Siapkan Dua Kapal Untuk Lebaran
TARAKAN – Menjelang arus mudik Lebaran, PT Pelni Cabang Tarakan tidak menambah armada kapal. PT Pelni Cabang Tarakan tetap mengandalkan dua armada masing-masing KM Bukit Siguntang dan KM Lambelu untuk mengangkut penumpang di Pelabuhan Malundung
Menurut Kepala PT Pelni Cabang Tarakan Muhammad Chalil, pihaknya tidak menambah armada kapal, karena dua kapal yang biasanya masuk di Tarakan ini dianggap sudah cukup untuk mengangkut penumpang di arus mudik Lebaran ini.
“Pengalaman tahun-tahun sebelumnya dua kapal ini saja sudah cukup, jadi kami tidak menambah armada kapal. Bahkan berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, diperkirakan arus mudik penumpang akan meningkat di H-13 dan H-7 sebelum Lebaran,” ucapnya, Jumat (3/7/2015).
Pria yang akrab disapa Chalil mengatakan, dua kapal ini mengangkut penumpang dari Kota Tarakan menuju beberapa daerah, diantaranya Balikpapan, Nunukan, Pare-Pare, dan Bau-Bau. “Nah untuk arus mudik Lebaran tahun ini penumpang lebih banyak menuju Pare-Pare,” katanya.
Chalil mengungkapkan, arus mudik Lebaran tahun ini pihaknya berupaya tidak ada lagi penumpukan penumpang di satu kapal yang terjadi di tahun 2014 lalu. Pasalnya tahun 2014 lalu, terjadi penumpukan penumpang seperti di Bukit Siguntang mencapai 2.000 penumpang, sedangkan di KM Lambelu hanya 600 penumpang.
“Untuk menghindari penumpukan penumpang, kami sudah membuka pembelian tiket secara online sebulan sebelum Lebaran. Kami mengimbau kepada penumpang untuk berangkat sesuai jadwal yang kami telah buat, supaya tidak terjadi penumpukan di atas kapal,” ujarnya.
Bagaimana dengan pengamanan di Pelabuhan Malundung selama arus mudik Lebaran? “Untuk pengamanan kami telah melakukan koordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3), termasuk personel kepolisian dari Polres Tarakan,” ucapnya.
Tak hanya itu, kata Chalil, pihaknya juga dibantu oleh personel TNI Angkatan Laut (AL)Tarakan, untuk melakukan pengamanan baik di dalam kapal maupun di pelabuhan. “Saya sudah koordinasi dengan Danlanal Tarakan untuk pengamanan arus mudik ini,” ujarnya. [] TBK