Dispora Kaltim Genjot Cabor Kuras Menuju PON 2028

ADVERTORIAL – Cabang olahraga Kuras mulai dipandang sebagai potensi baru bagi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk meraih prestasi di kancah nasional. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Agus Hari Kusuma, menyebut perkembangan cabang olahraga ini menunjukkan tren positif dan diharapkan menjadi salah satu andalan dalam perolehan medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 mendatang. “Ini kan emas ke PON untuk Kuras di Papua dan Aceh kemarin,” ungkap Agus saat ditemui usai mengikuti rapat koordinasi pembinaan olahraga, Rabu (18/06/2025).
Menurut Agus, keterlibatan Kaltim dalam cabang olahraga Kuras sebenarnya bukan hal yang benar-benar baru. Para atlet Kaltim telah tampil dalam tujuh edisi kejuaraan, baik di level nasional maupun internasional, yang menunjukkan konsistensi dan perkembangan performa dari waktu ke waktu. “Kita ikut tujuh kali ya,” ujarnya singkat.
Ia menjelaskan, pola pembinaan yang dijalankan selama ini mulai membuahkan hasil. Peningkatan prestasi terlihat dari raihan medali yang terus membaik setiap tahunnya. “Memang ada peningkatan,” tambahnya.
Agus mengingatkan, pada PON Papua sebelumnya, Kuras masih berstatus sebagai cabang eksibisi. Meski belum dipertandingkan secara resmi, atlet Kaltim berhasil mencatatkan prestasi membanggakan dengan menyumbangkan tiga medali perunggu. “Waktu itu PON kemarin di Papua, itu kita eksibisi. Eksibisi itu kita dapat tiga perunggu,” jelasnya.
Keseriusan dalam mengembangkan Kuras semakin terlihat sejak Agus dilantik sebagai Kepala Dispora Kaltim. Ia langsung memberi perhatian khusus pada cabang ini dan menyampaikan harapan besar kepada para pelatih, atlet, dan pengurus. “Saya kemarin waktu pelantikan, saya sampaikan karena ini harapan kita sangat besar kepada Kuras,” ucapnya.
Menatap PON 2028 yang akan digelar di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB), Agus mematok target yang cukup ambisius. Ada 12 kelas pertandingan yang akan diikuti oleh atlet putra maupun putri, dan semuanya memiliki peluang untuk mendulang medali emas. “Karena 12 medali yang disebutkan dari berbagai putra dan putri dari berbagai kelas,” ujarnya.
Kendati demikian, pemerintah tetap menekankan pentingnya target yang realistis agar pencapaian terukur dan sesuai kemampuan. “Pemerintah maunya lima,” tegas Agus. Target ini diharapkan menjadi motivasi sekaligus tolok ukur keberhasilan program pembinaan yang telah disusun.
Dispora Kaltim sendiri terus mengintensifkan program pembinaan berkelanjutan. Langkah ini meliputi peningkatan kualitas pelatih, pelatihan intensif untuk atlet, pemantauan berkala terhadap performa, serta penyediaan fasilitas latihan yang memadai. Agus optimistis, dengan sinergi antara pemerintah daerah, pengurus cabang olahraga, dan dukungan masyarakat, Kuras dapat berkembang menjadi salah satu cabang unggulan yang konsisten menyumbang medali bagi Kaltim.
“Dengan kerja keras semua pihak, Kuras bisa jadi lumbung medali baru bagi Kaltim,” pungkasnya.
Dengan visi tersebut, Kaltim berharap Kuras tidak hanya menjadi cabang olahraga yang berprestasi di level nasional, tetapi juga mampu mengangkat nama daerah di pentas internasional, sekaligus memperkaya identitas olahraga Bumi Etam. []
Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Enggal Triya Amukti