Kaltim Juara Umum II dan Tuan Rumah Terbaik Kejurnas Kurash

SAMARINDA – Kalimantan Timur sukses menunjukkan kapasitasnya sebagai kekuatan baru dalam cabang olahraga Kurash. Dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kurash 2025 yang diikuti 20 provinsi, Kaltim tidak hanya berhasil mengemban tugas sebagai tuan rumah dengan sangat baik, tetapi juga finis di posisi juara umum kedua.

Capaian ganda ini mendapat pujian dari berbagai pihak. Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Kurash Seluruh Indonesia (PB Ferkushi), Mayjen TNI (Purn) Abdul Hafil Fuddin, menyebutkan bahwa pelaksanaan Kejurnas di Kaltim adalah salah satu yang terbaik dan pantas dijadikan rujukan bagi provinsi lain dalam mengelola event olahraga nasional.

Pernyataan tersebut diamini oleh Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, yang menyampaikan rasa bangga atas pencapaian tersebut. “Ini kali pertama Kalimantan Timur menjadi tuan rumah Kejurnas Kurash, dan Alhamdulillah, pelaksanaannya mendapatkan apresiasi tinggi dari PB Ferkushi. Bahkan Mayjen TNI (Purn) Abdul Hafil Fuddin menyebut pelaksanaan di Kaltim sebagai contoh terbaik bagi provinsi lain,” ujar Rasman, Jumat (20/06/2025).

Dari sisi prestasi, Rasman mengungkapkan rasa syukurnya karena kontingen Kaltim berhasil menempati peringkat kedua secara nasional. “Alhamdulillah, kita juara umum kedua. DKI Jakarta memang unggul dengan 10 emas, sementara kita mengoleksi 7 emas, dan Kalimantan Utara 3 emas,” jelasnya.

Lebih dari sekadar raihan medali, Rasman menilai Kejurnas ini menjadi ajang penting untuk pembinaan dan regenerasi atlet. Sejumlah atlet Kurash Kaltim bahkan berasal dari cabang olahraga lain dan kini menunjukkan kiprah cemerlang di Kurash. “Kita berharap para atlet yang meraih medali bisa mewakili Indonesia di Kejuaraan Asia di NTB September nanti,” ujarnya.

Namun, Rasman mengingatkan bahwa keberhasilan ini tidak boleh membuat atlet terlena. “Keberhasilan ini harus menjadi motivasi untuk lebih giat berlatih. Intensitas latihan, simulasi pertandingan, dan peningkatan daya tahan fisik harus terus ditingkatkan,” tegasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya pembinaan usia dini sebagai investasi masa depan olahraga Kurash di Kaltim. “Tadi saya lihat ada atlet-atlet junior dengan usia sangat muda. Ini modal berharga untuk masa depan. Kita harus mempersiapkan mereka agar di kejuaraan-kejuaraan mendatang, Kaltim bisa tampil lebih dominan,” tuturnya.

Rasman berharap momentum sebagai tuan rumah dan raihan juara umum kedua bisa mendorong Kaltim terus berkembang. “Dengan penguatan pembinaan di tingkat kabupaten/kota, kita bisa mencetak lebih banyak atlet berkualitas yang siap bersaing di kancah nasional maupun internasional,” pungkasnya. []

Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Enggal Triya Amukti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *