Seno Aji: Media Siber Harus Jadi Garda Depan Literasi Digital
SAMARINDA – Dalam menghadapi era informasi digital yang kian masif dan dinamis, peran media siber menjadi semakin vital, tidak hanya sebagai penyampai berita, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam meningkatkan literasi publik. Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalimantan Timur (Kaltim) menjawab tantangan tersebut dengan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-2 sebagai langkah strategis memperkuat kelembagaan dan kompetensi anggotanya.
Kegiatan Musda yang dijadwalkan berlangsung di awal minggu kedua Mei 2025 mendatang, mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim. Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Seno Aji, menegaskan pentingnya kemitraan antara pemerintah daerah dan media siber untuk menjaga kualitas informasi yang beredar di tengah masyarakat.
“Ini menjadi perhatian utama Pemprov Kaltim untuk menjalin kerja sama yang baik dengan media siber. Kami berharap, media siber dapat menjadi mitra strategis dalam menyukseskan program-program kerja Pemprov Kaltim,” tutur Seno Aji saat menerima audiensi pengurus SMSI Kaltim di Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Senin (28/04/2025) kemarin.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas wartawan demi menjamin pemberitaan yang akurat, berimbang, dan bertanggung jawab. “Kita berharap, media-media yang tergabung dalam SMSI dapat terus menyajikan informasi yang akurat dan berimbang mengenai perkembangan pembangunan daerah,” lanjutnya.
Pelaksana Tugas Ketua SMSI Kaltim, Wiwid Marhaendra Wijaya, dalam laporannya menyebut bahwa hingga saat ini SMSI menaungi 175 media aktif dari total 300 yang pernah terdaftar. Ia optimistis, dengan proses pendataan dan verifikasi yang lebih selektif, jumlah tersebut akan bertambah hingga akhir tahun. “Kami optimis, hingga akhir tahun keanggotaan kami bisa mencapai 200 media,” ujarnya.
Wiwid juga menambahkan bahwa SMSI telah memiliki kepengurusan di sembilan kabupaten/kota, kecuali Mahakam Ulu. Musda kali ini diharapkan menjadi forum demokratis untuk memilih kepengurusan baru dan memperkuat sinergi internal.
Ketua Panitia Musda, Jerin, menyampaikan bahwa dukungan Pemprov menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam menjadikan media siber sebagai bagian dari solusi, bukan sekadar saluran informasi. “Dukungan Pak Wakil Gubernur menjadi bukti bahwa pemerintah serius melihat peran media sebagai mitra strategis pembangunan,” katanya.
Selain memilih pengurus baru, Musda SMSI juga akan membahas program-program yang mendorong lahirnya media yang berkualitas melalui pelatihan jurnalisme digital, uji kompetensi wartawan, hingga kerja sama literasi media di daerah.
Melalui forum ini, SMSI Kaltim diharapkan mampu menjawab tantangan era digital sekaligus memperkuat perannya sebagai aktor kunci dalam membentuk masyarakat yang melek informasi dan cakap menyaring berita. []
Penulis: Nur Quratul Nabila | Penyunting: Enggal Triya Amukti | ADV Diskominfo Kaltim
