DPRD Samarinda Sambut Program Kopdes, Dorong Sinkronisasi Pusat-Daerah

ADVERTORIAL — Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Joha Fajal, menyatakan dukungannya terhadap peluncuran program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang diinisiasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM). Ia menilai program ini memiliki potensi besar untuk memperkuat ekonomi desa dan bersinergi dengan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) tanpa menimbulkan konflik kewenangan.

Pernyataan tersebut disampaikan Joha saat menanggapi peluncuran nasional program Kopdes Merah Putih pada 24 Mei 2025 lalu, yang ditandai dengan pembentukan 59 koperasi baru di wilayah Kota Samarinda. Kegiatan itu turut dihadiri Wakil Menteri Koperasi dan UKM, Ferry Julianto, serta sejumlah kepala daerah dari Kalimantan Timur.

Menurut Joha, inisiatif ini merupakan langkah strategis yang patut mendapat dukungan dari seluruh pemangku kepentingan. Namun, ia mengingatkan bahwa keberhasilan program sangat bergantung pada kemampuan pemerintah pusat dalam menyinkronkan kebijakan dengan kondisi dan kebutuhan daerah. “Kebijakan pusat perlu disesuaikan dengan kepentingan daerah. Dan itu memang dibutuhkan,” ujar politisi Partai NasDem tersebut, Rabu (18/6/2025).

Menanggapi kekhawatiran sejumlah pihak mengenai potensi tumpang tindih antara Kopdes dan Bumdes, Joha menyatakan bahwa kedua lembaga ekonomi desa ini memiliki visi yang sejalan, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. “Semakin banyak usaha di desa itu malah lebih bagus. Tergantung bagaimana sistem pengelolaan dan pengawasannya. Pemerintah tidak bisa lepas tangan, harus terlibat dalam memberi pembinaan maupun pengawasan,” tegasnya.

Joha menekankan pentingnya peran aktif pemerintah dalam memberikan arahan, pembinaan, dan pengawasan agar usaha-usaha desa tidak berkembang tanpa arah yang jelas. Menurutnya, pengelolaan yang profesional dan terarah akan meningkatkan ketahanan dan keberlanjutan ekonomi desa.

Lebih lanjut, ia mengajak semua pihak untuk melihat peluang kolaborasi antara Kopdes dan Bumdes sebagai kekuatan yang saling melengkapi. Ia meyakini sinergi antar-lembaga ekonomi desa ini dapat mempercepat pembangunan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal. “Sinergi antara Kopdes dan Bumdes bisa mempercepat kemajuan ekonomi desa bila dikelola dengan bijak,” tutupnya.

Dengan demikian, kehadiran Kopdes Merah Putih tidak dipandang sebagai ancaman bagi eksistensi Bumdes, melainkan sebagai mitra strategis yang memperkuat ekosistem ekonomi desa di Kota Samarinda maupun Kalimantan Timur secara keseluruhan. []

Penulis: Nur Quratul Nabila Atika
Penyunting: Enggal Tria Amukti