Kimberly Ryder Geram Kasus Mobil dengan Edward Akbar Belum Selesai

JAKARTA — Aktris Kimberly Ryder mengungkapkan rasa kecewa terhadap lambannya penyelesaian kasus dugaan penggelapan mobil yang melibatkan mantan suaminya, Edward Akbar.
Ia mengaku sudah lama menanti penyelesaian perkara ini, namun hingga kini belum menemui kejelasan hukum.
“Lama banget sih nggak selesai-selesai,” ujar Kimberly saat ditemui awak media di kawasan Transmedia, Jakarta Selatan, Jumat (4/7/2025).
Kimberly menyatakan keinginannya untuk bertemu langsung dengan Edward guna membicarakan banyak hal, termasuk perihal mobil yang dipersoalkan, hak asuh anak, dan aset rumah tangga lainnya.
Namun, ia kesulitan menjalin komunikasi karena Edward disebut selalu mangkir dari panggilan aparat penegak hukum.
“Masalahnya, dia nggak pernah datang kalau dipanggil (polisi). Saya cuma pengin ketemu, ngobrol baik-baik. Nggak cuma masalah mobil, tapi juga soal anak dan rumah,” ujar ibu dua anak tersebut.
Menurut Kimberly, pihak kepolisian telah berulang kali mengirimkan surat panggilan ke alamat Edward Akbar, namun tanggapan yang diterima selalu nihil.
“Dikirim pakai nama Edward, dibilang di rumah itu nggak ada orang dengan nama itu. Saya bilang, Edo namanya, katanya nggak ada juga. Jadi bingung,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa saat ini sudah tidak dapat lagi menghubungi Edward melalui WhatsApp, karena nomornya diblokir oleh yang bersangkutan.
“Dulu masih bisa lewat pengacara, sekarang dia sudah nggak pakai pengacara. Jadi, saya nggak tahu harus lewat siapa lagi,” paparnya.
Kimberly berharap agar Edward Akbar bersedia menemui dirinya secara langsung untuk menyelesaikan perkara ini secara damai, baik dengan maupun tanpa kehadiran aparat kepolisian.
“Semoga kamu datang ketemu sama aku. Kita obrolin baik-baik ya. Terserah deh gimana, mau ada polisi atau tanpa polisi juga boleh, yang penting semuanya enak,” pesannya kepada Edward.
Pihak Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan membenarkan bahwa Kimberly Ryder telah melaporkan dugaan penggelapan mobil oleh Edward Akbar sejak Mei 2023.
Laporan tersebut kembali diperbarui pada Mei 2024 karena unit kendaraan yang dipermasalahkan belum juga dikembalikan.
“Jadi, itu kejadiannya dilaporkan pada Mei 2023, dan kemudian saudari pelapor kembali meminta unit mobil tersebut pada Mei 2024,” ungkap PLH Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, kepada media.
Kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian dan belum menemui titik terang karena Edward Akbar belum memberikan keterangan atau memenuhi panggilan penyidik. []
Nur Quratul Nabila A