Taeil Divonis 3,5 Tahun Penjara dalam Kasus Pemerkosaan

SEOUL — Mantan anggota grup idola K-Pop, Taeil, dijatuhi hukuman 3,5 tahun penjara setelah mengaku bersalah atas kasus pemerkosaan terhadap seorang perempuan warga negara asing yang tengah berada dalam kondisi tidak sadar akibat pengaruh alkohol.

Putusan tersebut disampaikan pengadilan pada pekan ini, lebih ringan dibanding tuntutan jaksa yang meminta hukuman 7 tahun penjara.

Dalam persidangan sebelumnya, jaksa penuntut menyatakan keraguan atas ketulusan permintaan maaf Taeil. Ia menilai perbuatan terdakwa tergolong berat dan memiliki potensi dampak buruk terhadap penegakan hukum kasus kekerasan seksual di masa depan, apabila tidak dijatuhi hukuman yang setimpal.

“Jika pelaku seperti ini tidak dihukum berat, akan timbul preseden buruk,” ujar jaksa dalam pembacaan tuntutannya. Namun, argumen tersebut tidak dikabulkan oleh majelis hakim, yang akhirnya memutuskan vonis 3,5 tahun penjara.

Taeil akan segera menjalani masa tahanannya.

Selain Taeil, dua pria lain yang turut terlibat dalam tindak pidana tersebut juga dijatuhi hukuman penjara yang sama, yakni 3,5 tahun. Ketiganya diketahui bersama-sama melakukan kekerasan seksual terhadap korban di Seoul pada Juni 2024, sebagaimana dilansir media Korea Selatan, Yonhap.

Taeil dan dua rekannya didakwa tanpa penahanan pada Maret 2025, dan baru ditahan setelah vonis dijatuhkan.

Selain hukuman penjara, ketiganya juga diwajibkan mengikuti program rehabilitasi kekerasan seksual selama 40 jam, serta dilarang bekerja di bidang yang melibatkan anak-anak dan remaja selama lima tahun.

Pengadilan pun memerintahkan ketiganya masuk ke dalam daftar pelaku kejahatan seksual di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

Menanggapi kasus tersebut, SM Entertainment selaku agensi yang menaungi Taeil kala itu, menyatakan telah menghentikan seluruh aktivitas artis bersangkutan sejak Agustus 2024. Dalam pernyataan resmi, pihak agensi menegaskan tidak akan memberikan toleransi terhadap tindakan kriminal.

“Kami baru-baru ini menerima informasi bahwa Taeil diduga terlibat dalam kasus pidana terkait kekerasan seksual. Setelah melakukan penelusuran fakta, kami menyadari tingkat keparahan situasi ini dan memutuskan bahwa Taeil tidak dapat melanjutkan aktivitasnya bersama NCT. Keputusan tersebut telah kami diskusikan bersama yang bersangkutan,” tulis pernyataan resmi SM Entertainment.

Taeil kini resmi dikeluarkan dari grup NCT dan tidak lagi berada di bawah naungan SM Entertainment. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *