Transformasi Kolam Renang Palaran, Dispora Kaltim Dorong Wisata Keluarga
15/07/2025
ADVERTORIAL – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas Pemuda dan Olahraga (UPTD Dispora) berencana melakukan rehabilitasi besar-besaran terhadap fasilitas kolam renang di kompleks Stadion Palaran. Rencana ini tidak hanya ditujukan untuk pemeliharaan fasilitas olahraga profesional, melainkan juga untuk memperluas manfaatnya sebagai ruang publik yang dapat dinikmati masyarakat umum.
Kepala UPTD Dispora Kaltim, Junaidi, menyampaikan bahwa perbaikan kolam renang tersebut telah masuk dalam tahap perencanaan dan akan digabungkan dengan pembenahan infrastruktur lainnya di area stadion. “Untuk fasilitas kolam renang yang ada di stadion Palaran itu kita masukan tahap perencanaannya,” ujar Junaidi saat ditemui di Kadrie Oening Tower, Senin (14/07/2025) siang.
Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa konsep rehabilitasi tidak hanya mencakup perbaikan fisik kolam renang yang biasa digunakan atlet profesional, tetapi juga akan dikembangkan agar memiliki fungsi ganda sebagai sarana olahraga masyarakat. “Jadi, perencanaan untuk dilakukan rehab, bukan hanya rehab untuk kolam renang profesional, dalam hal ini yang digunakan oleh atlet, tetapi ini kita tambahkan fungsi olahraga masyarakatnya,” ungkapnya.
Tak hanya sebatas tempat latihan, kolam renang ini nantinya diharapkan dapat bertransformasi menjadi destinasi rekreasi air yang menarik bagi keluarga, lengkap dengan wahana permainan anak. “Jadi di situ kita bisa buat tempat wisata, sekaligus wisata olahraga,” tambah Junaidi. Ia juga membuka peluang adanya penambahan wahana waterboom yang diperuntukkan bagi anak-anak. Namun, tahap awal proyek ini difokuskan pada penanganan sistem pengolahan air atau water treatment yang selama ini terkubur di bawah tanah. “Jadi tempat bermain anak dan lain sebagainya, ada waterboom memungkinkan seperti itu, tapi yang jelas proses awal sekarang itu kita mengangkat water treatment yang di dalam tanah,” jelasnya.
Untuk mewujudkan rencana ambisius ini, pihaknya kini tengah melakukan kalkulasi kebutuhan anggaran secara menyeluruh, mengingat proyek ini tidak hanya melibatkan kolam renang, tetapi juga menyasar pembaruan fasilitas lainnya di area stadion. “Kita menghitung berapa pembiayaan yang memang dibutuhkan untuk melakukan rehab kolam renang, bukan hanya terbatas di kolam renang tapi termasuk rehab-rehab yang lainnya, termasuk eh jalan di dalam lingkungan stadion, jogging track juga akan kita bangun di sana,” tutur Junaidi.
Dengan demikian, pembangunan ini diharapkan dapat menghadirkan wajah baru bagi Stadion Palaran yang selama ini dikenal sebagai kawasan olahraga elite. Proyek ini diproyeksikan akan memperkuat fungsinya sebagai pusat kegiatan masyarakat, tidak hanya bagi kalangan atlet, namun juga masyarakat luas yang mendambakan ruang rekreasi yang nyaman dan modern.
Melalui perencanaan yang menyeluruh dan penambahan fungsi publik, Stadion Palaran diharapkan bisa bangkit menjadi ruang terbuka yang inklusif, sekaligus mendukung gaya hidup sehat masyarakat Kalimantan Timur.[]
Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Aulia Setyaningrum