Bobby Nasution Ungkap 1.800 Hektare Hutan Terbakar di Sumut, Danau Toba Paling Parah

MEDAN — Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, menyampaikan keprihatinannya atas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang telah menghanguskan sedikitnya 1.804,95 hektare wilayah hutan di Sumatera Utara sejak awal tahun.
Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba tercatat sebagai wilayah paling terdampak.
“Musim kemarau menjadi salah satu faktor utama penyebab kebakaran. Saat ini, curah hujan di kawasan Danau Toba sudah sangat rendah, di bawah 30 milimeter,” ujar Bobby saat memberikan keterangan pers di Kantor Gubernur Sumut, Jumat (18/7/2025).
Guna mengantisipasi perluasan kebakaran dan mendorong pemadaman alami, Pemprov Sumut kini tengah mengajukan permohonan rekayasa cuaca kepada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
“Kami sedang upayakan modifikasi cuaca, dan saat ini menunggu surat pengajuan dari sejumlah kabupaten untuk mendukung permintaan tersebut,” katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Sumut, Togap Simangunsong, memaparkan bahwa kebakaran seluas 1.804,94 hektare tersebut terjadi dalam rentang waktu 1 Januari hingga 13 Juli 2025.
Kondisi itu telah berdampak negatif terhadap berbagai sektor, termasuk keanekaragaman hayati, kualitas udara, hingga pariwisata.
“Karhutla tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam keberlangsungan kawasan Danau Toba sebagai UNESCO Global Geopark yang memiliki nilai ekologis, geologis, dan budaya tinggi,” kata Togap dalam rapat koordinasi penanganan karhutla di kawasan Geopark Danau Toba, Kamis (17/7/2025).
Ia mengimbau agar instansi terkait meningkatkan patroli terpadu, melakukan pemetaan wilayah rawan karhutla, serta mengedukasi masyarakat, termasuk melibatkan tokoh adat dan agama untuk mencegah praktik pembakaran lahan.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, Tuahta Ramajaya Saragih, menjelaskan bahwa selama tujuh bulan terakhir telah terjadi 80 kasus kebakaran hutan, dengan 40 kejadian di antaranya berada di wilayah KSPN Danau Toba.
“Di Kabupaten Samosir saja tercatat 12 kejadian kebakaran, diikuti Toba sebanyak 9 kejadian, Simalungun 4 kejadian, serta Humbang Hasundutan dan Dairi masing-masing 3 kejadian,” ujar Tuahta.
Ia juga merinci wilayah lain di luar KSPN yang terdampak, di antaranya Kabupaten Tapanuli Tengah (10 kejadian), Padang Lawas Utara (7 kejadian), dan Sibolga (5 kejadian), serta sejumlah kebakaran lain yang tersebar di 11 kabupaten/kota lainnya.
Bobby mengingatkan bahwa upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla membutuhkan koordinasi lintas sektor, serta kesadaran kolektif masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. []
Nur Quratul Nabila A