Empat Sosok Berebut Kursi Pemimpin di Manunggal Jaya
Manunggal Jaya, TENGGARONG SEBERANG – Suhu politik di tingkat desa menghangat, tapi bukan karena konflik, melainkan oleh antusiasme masyarakat menyambut proses seleksi Kepala Desa Antar Waktu (PAW). Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara membuka tahap ujian tertulis untuk menyaring empat calon kandidat yang siap mengemban amanah hingga tahun 2027, Senin (28/07/2025).
Menurut Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa DPMD Kukar, Poino, proses ini bukan sekadar tes tulis. “Ini tahapan untuk memastikan calon yang lolos benar-benar punya kapasitas dan visi membangun,” ujarnya. Dari empat peserta, hanya tiga nama yang akan melaju ke tahap musyawarah desa. Tes ini menjadi kunci, namun bukan satu-satunya penentu.
Selain nilai ujian, penilaian melibatkan sejumlah aspek penting :
- Riwayat pengalaman di pemerintahan desa
- Tingkat pendidikan
- Rentang usia ideal (35–50 tahun)
- Domisili peserta
Semua poin tersebut dikalkulasi dalam satu nilai akhir untuk menetapkan tiga calon terbaik. Bila terjadi kesamaan nilai antara posisi ketiga dan keempat, tes ulang akan digelar.
“Skornya jarang identik karena penilaiannya komprehensif. Tapi jika diperlukan, kami siap lakukan tes tambahan,” tegas Poino. Ia memastikan proses berjalan secara objektif agar warga desa bisa mempercayai hasil akhir.
Dengan ketatnya seleksi, DPMD Kukar ingin menjamin bahwa musyawarah PAW nantinya diisi oleh figur yang tidak hanya kompeten, tapi juga berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan desa.
“Kami berharap peserta yang lolos nanti adalah representasi semangat kemajuan desa—pemimpin yang bisa menyatukan dan membimbing masyarakat menuju masa depan yang lebih baik,” tutup Poin.[]
Redaksi03
