Legislatif Kukar Fokus Awasi Pembenahan Infrastruktur Jalan

ADVERTORIAL – Upaya pembenahan jalan di Tenggarong terus menjadi fokus pembahasan di tingkat legislatif. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara (Kukar) menilai pola pembangunan yang dilakukan secara bertahap merupakan langkah paling realistis untuk mengatasi kerusakan dan memenuhi kebutuhan akses transportasi masyarakat.

Wakil Ketua I DPRD Kukar, Abdul Rasid, menjelaskan bahwa strategi ini dipilih karena mempertimbangkan kondisi keuangan daerah dan luasnya wilayah yang harus ditangani. “Kalau dipaksakan sekaligus, justru bisa membuat anggaran membengkak. Dengan bertahap, perbaikannya lebih terukur dan bisa menyelamatkan biaya pemeliharaan,” ujar Rasid, Sabtu (23/08/2025).

Ia menambahkan, pengerjaan secara bertahap memungkinkan pemerintah melakukan deteksi dini terhadap jalan yang mulai rusak atau menyempit. Dengan begitu, penanganan bisa dilakukan sebelum kerusakan menjadi lebih parah dan membutuhkan biaya besar. “Kalau ditangani cepat, biaya lebih kecil. Kalau terlambat, justru anggaran yang dibutuhkan semakin besar,” jelasnya.

Sejumlah ruas di Tenggarong saat ini sudah masuk tahap pelebaran. Rasid menilai meski progres berlangsung perlahan, langkah tersebut menunjukkan kesungguhan pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan infrastruktur bagi masyarakat.

Menurutnya, pembangunan jalan tidak hanya berdampak pada kelancaran lalu lintas, tetapi juga memberi efek positif terhadap pergerakan ekonomi lokal. Akses yang memadai akan memperlancar distribusi barang dan jasa, sekaligus mengurangi potensi kemacetan di kawasan padat aktivitas. “Jalan yang lega membuat masyarakat nyaman berkendara. Dampaknya juga dirasakan sektor lain, termasuk ekonomi lokal,” katanya.

DPRD Kukar, lanjut Rasid, akan terus memaksimalkan fungsi pengawasan agar program pembangunan berjalan sesuai rencana dan standar yang telah ditetapkan. Pihaknya juga mendorong sinergi dengan dinas terkait agar kualitas hasil pekerjaan benar-benar sesuai harapan.

“Target kita sederhana, bagaimana setiap perbaikan jalan bisa memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Kalau dikerjakan terarah, wajah kota akan semakin tertata, dan Kukar secara umum ikut terdorong lebih maju,” pungkas Rasid.[]

Penulis: Suryono | Penyunting: Aulia Setyaningrum