Dua Truk Adu Banteng di Purworejo, Sopir Luka Parah

PURWOREJO — Jalur Daendels kembali menjadi lokasi kecelakaan serius pada Jumat (26/09/2025) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB. Insiden ini melibatkan dua truk yang bertabrakan keras di Desa Kumpulsari, Kecamatan Ngombol, Purworejo, Jawa Tengah. Kedua kendaraan mengalami kerusakan parah di bagian depan, sedangkan sopir masing-masing truk mengalami luka berat dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Truk pertama bermuatan kursi kuliah dengan nomor polisi AA 8927 CC dikemudikan Ali Sobirin (34), warga Desa Brunorejo, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo. Truk kedua bernopol AD 8382 WW bermuatan bubuk bahan pembuat lem tripleks dikemudikan Andik Prayitno (47), warga Dusun Sidomulyo, Desa Keniten, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Menurut keterangan warga setempat, suara benturan terdengar sangat keras menjelang subuh. Sejumlah warga segera mendatangi lokasi kejadian dan memberikan pertolongan awal kepada para korban. Indrawan, Kaur Perencanaan Desa Kumpulsari, menyatakan bahwa sopir truk dari arah timur mengalami patah kaki, sedangkan truk dari arah barat membawa dua sopir, salah satunya sempat pingsan sebelum dievakuasi.

“Salah satu truk berwarna hijau bermuatan kursi dari arah barat tampak oleng sebelum tabrakan terjadi,” ungkap Indrawan. Fakta ini menunjukkan adanya potensi faktor teknis atau kondisi jalan yang memengaruhi kecelakaan.

Proses evakuasi berlangsung dramatis, terlihat dalam video amatir yang beredar di media sosial. Belasan warga berupaya menyingkirkan bemper depan truk agar korban yang terjepit di kabin dapat dikeluarkan. Beruntung, insiden ini tidak menelan korban jiwa, meskipun kondisi kedua sopir tergolong serius.

Petugas Satlantas Polres Purworejo segera tiba untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus mengevakuasi kedua kendaraan yang menutup jalur utama. Jalur Daendels sendiri dikenal sebagai jalur strategis yang ramai dilalui kendaraan berat, sehingga insiden seperti ini berpotensi memicu kemacetan panjang dan gangguan arus lalu lintas.

Indrawan menambahkan bahwa wilayah Desa Kumpulsari memang rawan kecelakaan. Oleh karena itu, kecelakaan ini kembali menjadi perhatian penting terkait penegakan keselamatan lalu lintas, kondisi jalan, serta kebutuhan pengawasan kendaraan berat.

Kedua truk kini diamankan di Unit Gakkum Satlantas Polres Purworejo, sementara proses penyelidikan masih berjalan untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan, termasuk faktor kendaraan, kecepatan, hingga kondisi jalan. []

Diyan Febriana Citra.