Helikopter Medis Jatuh di California, Tiga Awak Kritis

CALIFORNIA — Misi kemanusiaan yang seharusnya menyelamatkan nyawa berubah menjadi tragedi di Sacramento, California, Amerika Serikat. Sebuah helikopter medis jatuh di tengah jalan raya Highway 50 pada Senin (06/10/2025) malam waktu setempat, menyebabkan tiga orang di dalamnya mengalami luka kritis.
Juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Sacramento, Kapten Justin Sylvia, mengonfirmasi bahwa helikopter tersebut baru saja menyelesaikan pengantaran pasien ke rumah sakit sebelum akhirnya mengalami masalah di udara saat dalam perjalanan kembali ke pangkalan.
“Helikopter mengalami keadaan darurat di udara tepat setelah pukul 19.00 malam,” ujar Sylvia kepada Associated Press, Selasa (07/10/2025).
Ketiga korban merupakan pilot, seorang perawat, dan seorang paramedis. Mereka langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat dalam kondisi kritis. “Tidak ada korban di jalan raya atau warga sipil yang terluka akibat kejadian ini,” tambah Sylvia.
Saksi mata menyebutkan bahwa helikopter tampak menukik tajam sebelum jatuh menghantam jalan raya, menyebabkan arus lalu lintas langsung melambat. “Orang-orang melaporkan bahwa mereka pada dasarnya melihat helikopter itu jatuh dengan cepat. Jadi, lalu lintas pun melambat,” kata Sylvia menjelaskan.
Menurutnya, insiden tersebut sangat mengejutkan karena lokasi jatuhnya berada di jalur kendaraan padat. Salah satu korban perempuan bahkan sempat terjebak di bawah reruntuhan helikopter, sebelum akhirnya berhasil diselamatkan.
“Dibutuhkan seluruh tenaga dari sekitar 15 orang untuk mengangkat helikopter tersebut ke atas agar wanita itu bisa keluar,” ungkap Sylvia. Petugas pemadam kebakaran dibantu warga sekitar bahu membahu mengangkat badan helikopter demi menyelamatkan korban.
Sementara itu, Patroli Jalan Raya California (CHP) menutup jalur timur Highway 50 untuk keperluan evakuasi dan penyelidikan. Beberapa foto di media sosial menunjukkan antrean panjang kendaraan di belakang lokasi kecelakaan, dengan bangkai helikopter masih tergeletak di tengah jalan.
Mike Carrillo, juru bicara Divisi Valley CHP, mengatakan penyelidikan mendalam sedang dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti jatuhnya helikopter. “Penyebab kecelakaan itu masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Belum ada keterangan resmi mengenai apakah faktor teknis, cuaca, atau kesalahan operasional menjadi penyebab utama kecelakaan. Namun, pihak berwenang memastikan prioritas utama adalah keselamatan para korban serta pembersihan lokasi agar jalur transportasi bisa kembali normal.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan udara di Amerika Serikat yang melibatkan armada medis. Padahal, helikopter jenis ini menjadi garda terdepan dalam layanan darurat — membawa pasien kritis dari lokasi terpencil menuju rumah sakit dengan cepat.
Kini, publik menanti hasil penyelidikan otoritas penerbangan untuk memastikan tidak ada lagi tragedi serupa dalam operasi penyelamatan jiwa di masa depan. []
Siti Sholehah.