Akad Massal KUR Nasional Digelar, Bank Kalbar Dapat Alokasi Dana KUR Rp. 700 M
Direktur Pemasaran Bank Kalbar, Yuse Chaidi Amzar
PONTIANAK, PRUDENSI.COM-Akad Massal Kredit Usaha Rakyat (KUR) 800 Ribu Debitur Penciptaan Lapangan Kerja dan Peluncuran Kredit Program Perumahan (KPP) resmi dilaksanakan di Aula Garuda Kantor Gubernur Kalimantan Barat pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Akad massal ini dilakukan secara serentak di seluruh provinsi di Indonesia, tepatnya berpusat di Surabaya, yang disiarkan langsung secara daring untuk disaksikan bersama.
Direktur Pemasaran Bank Kalbar, Yuse Chaidi Amzar, menegaskan kembali bahwa Bank Kalbar mendapat alokasi dana KUR sebesar 700 miliar yang sudah disalurkan sebanyak 580 miliar per September ini. Sektor usaha yang paling banyak terlibat dalam KUR ini, di antaranya adalah sektor produksi, perdagangan, dan industri.
“Kami berharap dengan penyaluran UMKM KUR ini dapat memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama masyarakat bagian bawah sebagai pondasi utama untuk ekonomi kita di Kalimantan Barat ini. Di Kalimantan Barat ini, sektor paling banyak itu perdagangan, perkebunan, setelah itu pertanian,” ungkap Yuse.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Barat, Harisson, menyampaikan bahwa dana KUR yang disalurkan ke wilayah Kalbar dibagikan kepada Bank Kalbar, BRI, BNI, BSI, BTN, BCA, Mandiri, hingga Pegadaian. Pinjaman KUR mulai dari Rp 0-100 juta dibebaskan dari agunan, sedangkan Rp 100-500 juta dikenakan adanya agunan.
“Hari ini kita menandatangani secara serentak KUR secara nasional. KUR sendiri untuk usaha UMKM yang ada di Kalimantan Barat itu besarnya 4 triliun yang dibagikan oleh Bank Kalbar dan Bank Himbara. Bank Kalbar sendiri menyalurkan 700 miliar untuk KUR UMKM di tahun ini,” kata Harisson.
Sekda Kalbar berharap dengan adanya KUR ini, para pelaku UMKM di Kalbar dapat semakin berkembang dengan baik, menyerap tenaga kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Harisson juga meminta agar penerima KUR dapat memanfaatkan uang tersebut dengan sebaik-baiknya demi keberlangsungan bisnis yang dilakoni para pelaku UMKM.
“Saya harapkan agar nanti pemegang KUR ini, para UMKM ini dapat benar-benar memanfaatkan kredit yang diberikan ini secara maksimal sehingga usaha mereka akan terus maju dan berkembang.
Masyarakat turut berterima kasih kepada pihak Bank Kalbar dengan kehadiran program KUR karena telah membantu para pelaku UMKM.(*)
