Duo Begal Lepas Tembakan di Jakbar, Satu Warga Jadi Korban

JAKARTA — Aksi dua pria bersenjata api rakitan di kawasan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, berakhir ricuh setelah warga berhasil menangkap keduanya. Peristiwa yang terjadi pada Kamis (23/10/2025) malam itu diduga merupakan percobaan pembegalan yang membuat panik warga sekitar.

Kapolsek Tambora Kompol Muhammad Kukuh Islami membenarkan kejadian tersebut. “Informasinya seperti itu (begal),” ujar Kukuh saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (24/10/2025).

Dari keterangan saksi di lokasi, kedua pelaku datang mengendarai sepeda motor dan mencoba menghentikan seorang pengendara di kawasan padat itu. Namun, upaya mereka gagal setelah warga yang curiga mulai berdatangan. Salah satu pelaku kemudian mengeluarkan senjata api rakitan dan menembakkan ke udara untuk menakuti warga.

“Iya melepas tembakan. Ada korbannya, ketika (pelaku) melepas tembakan ke atas, karena peluru pantul dari atas ada yang terkena. (Kondisi korban) masih baik, masih sadar,” jelas Kukuh.

Peluru yang memantul mengenai seorang warga yang berada tak jauh dari lokasi kejadian. Korban segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara itu, warga yang marah langsung mengejar kedua pelaku.

Kedua begal itu berhasil ditangkap setelah sempat terjatuh dari motor mereka. Massa yang emosi kemudian menghajar keduanya hingga babak belur sebelum akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP).

“Iya pelaku tidak sadarkan diri. Senpi kita amankan, senpi rakitan,” tutur Kukuh.

Kedua pelaku kini masih dirawat di rumah sakit karena luka berat akibat diamuk massa. Polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa senjata api rakitan dan sepeda motor yang digunakan dalam aksi tersebut.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai motif serta asal-usul senjata api yang digunakan pelaku. Pihak kepolisian juga berencana melakukan tes balistik terhadap senjata rakitan tersebut untuk memastikan spesifikasi dan kekuatannya.

Insiden ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga sekitar, mengingat keberanian pelaku menggunakan senjata api di tengah kawasan padat penduduk. Polisi mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *