Dukung UMKM, Bank Kalbar Gandeng Untan Gelar Pelatihan Digital Marketing
Direktur Kepatuhan Bank Kalbar, Al Amin, memberikan sambutan dalam kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Magister Akuntansi Untan yang melatih UMKM binaan Bank Kalbar. (Dok. Bank Kalbar)
PONTIANAK, PRUDENSI.COM-Bank Kalbar menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan bersinergi bersama Program Studi Magister Akuntansi Angkatan XXII Universitas Tanjungpura (Untan) menggelar Kuliah Kerja Lapangan (KKL), Kamis (16/10/25).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Magister Akuntansi Untan ini difokuskan untuk memperkuat daya saing para pelaku UMKM yang merupakan binaan Bank Kalbar.
Pelatihan ini mengusung tajuk “Penguatan Daya Saing UMKM Melalui Sinergi Digital Marketing”.
Direktur Kepatuhan Bank Kalbar, Al Amin, yang hadir di acara tersebut menyampaikan komitmen lembaga dalam mendukung pengembangan UMKM.
Menurutnya, hal ini penting agar UMKM lokal mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Dukungan tersebut diwujudkan melalui berbagai program pembinaan, pelatihan, dan kolaborasi bersama perguruan tinggi.
Selain menghadirkan para pelaku UMKM binaannya, Bank Kalbar juga menurunkan salah satu pejabatnya, Wisnu Wirawan, selaku Kepala Bidang Supervise Divisi Kredit, untuk menjadi narasumber.
Turut hadir sebagai pemateri yakni Muhammad Fahmi, selaku Ketua Pendamping UMKM Koperasi Kalimantan Barat sekaligus dosen Magister Akuntansi Untan, dan Augustini Soedarsih Situmorang, selaku praktisi konten kreator.
Sementara itu, Sekretaris Program Studi Magister Akuntansi Untan, Syarif M Helmi, menjelaskan bahwa KKL ini merupakan bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengalaman akademik, tetapi juga turut berkontribusi dalam penguatan kapasitas peserta UMKM lokal,” ujarnya.
Para peserta diajak memperdalam wawasan mengenai strategi pemasaran digital yang efektif, pentingnya branding digital, pemanfaatan media sosial, serta analisis data pemasaran.
Diharapkan sinergi antara Bank Kalbar, dunia akademik, dan pelaku UMKM ini dapat terus menciptakan ekosistem bisnis yang inovatif di Kalimantan Barat.(*)
