Frans Gibson Ditemukan Meninggal di Area Taksi Online Bandara Soekarno-Hatta

TANGERANG — Seorang pria bernama Frans Gibson (47) ditemukan meninggal dunia di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Senin (27/10/2025). Korban ditemukan dalam kondisi terbaring di bangku tempat tunggu taksi online di area kedatangan.

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald FC Sipayung mengatakan, penemuan jasad korban bermula ketika anggota Polsubsektor Terminal 1 Bripka Nyiman sedang berpatroli di area tersebut. Petugas kemudian menerima laporan dari petugas avsec yang melihat seseorang terbaring tidak bergerak di bangku tunggu.

“Anggota Polsubsektor Terminal 1 Bripka Nyiman melaksanakan patroli di area kedatangan dan mendapatkan informasi dari petugas avsec terdapat seseorang sedang tiduran di bangku tempat tunggu taksi online,” jelas Ronald dalam keterangannya.

Menindaklanjuti laporan itu, petugas segera menghubungi Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Tak lama berselang, tim medis datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal terhadap korban. Setelah diperiksa, dokter menyatakan Frans Gibson telah meninggal dunia sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.

“Dokter memeriksa kondisi korban tersebut dan sudah dinyatakan meninggal dunia karena D.O.A (death on arrival),” ungkap Ronald.

Usai dinyatakan meninggal, petugas Polsubsektor Terminal 1 berkoordinasi dengan piket Pamapta dan Pawas (Perwira Pengawas) untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Unit Inafis Reskrimum Polresta Bandara Soekarno-Hatta kemudian dikerahkan guna melakukan pemeriksaan identifikasi terhadap korban.

“Selanjutnya jenazah dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP),” tambah Ronald.

Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk memastikan penyebab kematian korban. Belum ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Frans Gibson, namun penyelidikan lanjutan tetap dilakukan untuk memastikan tidak adanya unsur pidana dalam kejadian tersebut.

Peristiwa ini sempat menarik perhatian sejumlah calon penumpang yang melintas di area terminal. Petugas keamanan segera menutup area tempat duduk tempat korban ditemukan guna menjaga privasi dan kelancaran proses identifikasi.

Bandara Soekarno-Hatta, yang setiap harinya melayani puluhan ribu penumpang domestik dan internasional, memiliki titik pengawasan ketat, termasuk area pickup point taksi online. Namun, insiden seperti ini menjadi pengingat bagi pihak otoritas untuk memperkuat patroli dan sistem pemantauan di seluruh area bandara, terutama di titik-titik publik yang sering menjadi tempat transit penumpang. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *