Ketua DPRD Kukar Apresiasi Putri Kebudayaan Cilik Indonesia Asal Daerah

KUTAI KARTANEGARA — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara, Ahmad Yani, menerima kunjungan dua Putri Kebudayaan Cilik Indonesia asal Kukar di ruang kerjanya, Selasa (28/10/2025). Kunjungan tersebut menjadi ajang audiensi sekaligus bentuk apresiasi atas prestasi membanggakan anak-anak daerah yang berhasil menorehkan nama Kukar di tingkat nasional.

Dalam pertemuan hangat itu, Ahmad Yani menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap semangat serta dedikasi generasi muda Kukar dalam melestarikan kebudayaan lokal. Menurutnya, prestasi tersebut bukan hanya membawa nama baik pribadi, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Kutai Kartanegara.

“Faira dan Dyandra adalah contoh nyata bahwa kecintaan terhadap budaya bisa diwujudkan melalui aksi nyata dan prestasi. Saya berharap semangat mereka bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya,” ujar Ahmad Yani.

Dua putri berbakat yang hadir adalah Faira Nur Felisha, Grand Winner Puteri Kebudayaan Cilik Indonesia 2024 dengan program unggulan bertajuk “Faira Gerecek” (Faira dengan Gerakan Edukasi Cinta Etam Akan Kebudayaan), serta Dyandra Anggianesya, Runner Up 2 Puteri Kebudayaan Cilik Indonesia 2025 dengan program budaya “Dyandra Cinta Budaya (DCB)”.

Kedua program memiliki misi serupa, yakni menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya daerah dan nasional melalui kegiatan edukatif, interaktif, dan kreatif di kalangan anak-anak dan remaja. Melalui pendekatan yang menyenangkan, keduanya berupaya memperkenalkan kembali tarian, musik, serta tradisi lokal Kutai Kartanegara kepada generasi muda.

Dalam waktu dekat, Faira dan Dyandra dijadwalkan bertugas ke Pulau Bali untuk mengikuti agenda promosi budaya Nusantara. Mereka akan memperkenalkan beragam kesenian daerah, termasuk lagu dan tarian tradisional khas Kutai Kartanegara, di hadapan peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.

Ahmad Yani menegaskan, DPRD Kukar akan terus memberikan dukungan terhadap upaya pelestarian budaya daerah. “Budaya adalah identitas bangsa. Tugas kita bersama untuk menjaganya agar tidak tergerus zaman,” tegasnya.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan semangat kedua Putri Kebudayaan Cilik ini mampu menumbuhkan kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya yang menjadi kebanggaan Kutai Kartanegara. []

Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Aulia Setyaningrum

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *