BUMDes Lebak Mantan Tembus PADes Rp70 Juta
ADVERTORIAL – Di tengah dominasi perkebunan sawit yang mengelilingi Desa Lebak Mantan, Kecamatan Muara Wis, sebuah langkah cerdas diambil oleh Pemerintah Desa untuk mengubah potensi menjadi pendapatan. Melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), desa ini berhasil membangun kerja sama produktif dengan dua perusahaan sawit besar: PT Jaya Mandiri dan PT Prima Mitra Jaya Mandiri.
BUMDes Lebak Mantan kini aktif menjalankan jasa angkut Tandan Buah Segar (TBS) dan Crude Palm Oil (CPO) dari kebun ke pabrik. Selain itu, mereka juga terlibat dalam kegiatan perkebunan seperti proning, panen, dan perawatan, meski untuk sektor ini kerja sama dilakukan melalui koperasi yang telah menjalin kontrak langsung dengan perusahaan. “BUMDes kami sudah bisa menyumbang PADes sekitar Rp60 juta hingga Rp70 juta per tahun,” ungkap Kepala Desa Satibi Yusuf, (05/11/2025).
Pemerintah Desa Lebak Mantan, BUMDes, koperasi lokal, serta dua perusahaan sawit menjadi aktor utama dalam kolaborasi ini. Tenaga kerja lokal juga diberdayakan dalam kegiatan perkebunan, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan keterampilan warga.
Kegiatan ini berlangsung di Desa Lebak Mantan, yang secara geografis dikelilingi oleh 5.973 hektare kebun sawit. Kerja sama telah berjalan selama beberapa tahun dan terus dikembangkan hingga tahun 2025.
Desa Lebak Mantan tidak ingin hanya menjadi penonton dari geliat industri sawit. Dengan mengaktifkan BUMDes, desa berupaya mengambil bagian dalam rantai ekonomi dan memperoleh pendapatan yang bisa digunakan untuk pembangunan dan kegiatan sosial.
“Pendapatan ini murni bersih, belum termasuk upah karyawan, kegiatan sosial, dan penyertaan modal tambahan,” jelas Satibi.
BUMDes mengelola armada angkut untuk TBS dan CPO, sementara kegiatan perkebunan dilakukan melalui koperasi. Sistem ini memungkinkan efisiensi kerja dan pembagian peran yang jelas antara lembaga desa dan mitra usaha.
Satibi juga menyebut bahwa suasana kerja di desa kini lebih produktif dan kolaboratif. Warga merasa dilibatkan, dan hasil kerja mereka langsung berdampak pada pendapatan desa.
Ke depan, PemDes Lebak Mantan berharap kerja sama ini bisa diperluas ke sektor lain seperti pengolahan limbah sawit, pengemasan produk turunan, atau bahkan pengembangan wisata edukasi sawit. “Kami ingin PADes terus meningkat dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tutup Satibi. []
Redaksi
