Cikupa Geger Temuan Mayat Terbungkus

JAKARTA – Penemuan jasad pria tanpa identitas yang terbungkus plastik hitam dan karung di kebun pisang Kampung Bunder, Cikupa, Kabupaten Tangerang, masih menyisakan tanda tanya besar. Polisi terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban yang diduga menjadi korban tindak kriminalitas.

Peristiwa itu bermula saat warga mencium aroma menyengat dari area perkebunan pisang pada Selasa (18/11/2025) pagi. Menurut keterangan warga, bau tidak sedap tersebut sebenarnya telah tercium sejak sehari sebelumnya. Setelah ditelusuri, warga menemukan kantong plastik hitam yang ternyata berisi bagian kepala manusia. Temuan itu segera dilaporkan ke kelurahan dan diteruskan ke Polsek Cikupa.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan sterilisasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolresta Tangerang Kombes Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah menjelaskan kondisi jasad ditemukan dalam keadaan terbungkus plastik hitam dan karung, dengan posisi telungkup. “Warga lalu menemukan sebuah kantong plastik hitam berisi bagian kepala manusia. Selanjutnya warga melapor ke kelurahan dan diteruskan ke Polsek Cikupa,” ujarnya.

“(Dibungkus) plastik dulu baru karung,” imbuhnya.

Indra memperkirakan korban telah meninggal sekitar sepekan sebelum ditemukan. “Diperkirakan sudah meninggal 6-7 hari,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah saat dihubungi, Rabu (19/11/2025).

Jasad korban kemudian dievakuasi ke RSUD Balaraja untuk dilakukan autopsi. Namun proses identifikasi mengalami kendala karena kondisi tubuh yang sudah membusuk. “Sudah coba sidik jari tidak keluar karena sudah lama meninggal,” ujarnya.

Selain melakukan autopsi, tim Inafis juga dikerahkan untuk melakukan identifikasi melalui ciri fisik, rekam medis, hingga pencocokan dengan laporan orang hilang. “Tim Inafis telah melakukan identifikasi awal, namun identitas korban masih belum diketahui,” imbuhnya.

Polisi saat ini membuka kemungkinan adanya unsur pembunuhan dengan upaya sengaja menyembunyikan jasad korban. Dugaan itu diperkuat dari cara jasad dibungkus dan dibuang di lokasi sepi. Aparat pun tengah menelusuri rekaman CCTV di sekitar area dan memeriksa sejumlah saksi.

Sementara itu, pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor guna membantu proses identifikasi korban. “Kami juga mengimbau warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk melaporkan,” kata Indra.

Kasus ini masih dalam penyelidikan dan menjadi perhatian publik, mengingat dugaan adanya tindak kejahatan serius di wilayah permukiman warga. Polisi memastikan akan mengusut kasus ini hingga tuntas. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *