Mobil Tabrak Motor di Rawamangun, Dua Pengemudi Tewas

JAKARTA – Sebuah kecelakaan fatal antara mobil dan sepeda motor terjadi di kawasan Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (04/12/2025) siang. Insiden tragis tersebut merenggut nyawa kedua pengemudi kendaraan. Baik pengendara mobil maupun pemotor dinyatakan meninggal di lokasi kejadian setelah tabrakan keras terjadi di dekat lampu merah Jalan Balai Pustaka Baru.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Jakarta Timur, AKP Darwis Yunarta, membenarkan adanya dua korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Ia memastikan bahwa tidak ada satu pun yang selamat dari insiden itu.

“Iya, dua-duanya akhirnya meninggal di lokasi,” kata Darwis saat dikonfirmasi.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Menurut penjelasan polisi, peristiwa bermula ketika sebuah mobil yang dikendarai Puryanto melaju dari arah Jalan Balai Pustaka Baru. Kondisi lalu lintas saat itu cukup lancar dan lampu lalu lintas menunjukkan warna hijau.

Namun, menurut Darwis, situasi mendadak berubah ketika kendaraan tersebut justru melaju lurus dan tidak berbelok ke kiri, padahal pengemudi hendak menuju arah Al-Azhar.

“Saat tiba di lampu merah posisinya lampu menyala hijau, dia tetap berjalan. Tapi secara tiba-tiba harusnya dia berbelok ke kiri karena tujuan mau arah ke Al-Azhar,” tuturnya.

Pada momen yang sama, mobil tersebut diduga kehilangan kendali. Puryanto terus menginjak pedal gas sehingga laju kendaraan tak terkendali. Mobil itu kemudian menabrak sepeda motor yang tengah berhenti tepat di depan Pos Polisi Pemuda arah timur. Pemotor bernama Syarif tidak sempat menghindar.

“Akhirnya menabrak motor yang berhenti di pas depan Pos Polisi Pemuda arah ke timur. Akhirnya korban terimpit di bawah mobil. Karena terimpit itu meninggal,” ungkap Darwis.

Dampak tabrakan membuat tubuh korban pemotor terjepit di bawah mobil, menyebabkan luka fatal yang membuatnya meninggal di tempat. Sementara itu, kondisi pengemudi mobil juga tidak menunjukkan respons saat petugas tiba.

Petugas dengan cepat melakukan upaya evakuasi. Proses penyelamatan dilakukan dengan memecahkan kaca mobil agar dapat membuka akses kabin.

“Terus dilakukan evakuasi dengan pecah kaca akhirnya bisa dikeluarkan, rupanya kondisinya meninggal dunia,” lanjut Darwis.

Setelah dua korban berhasil dievakuasi, jenazah mereka kemudian dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk keperluan identifikasi dan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi masih mendalami penyebab Puryanto hilang kendali, termasuk apakah ada faktor medis atau gangguan kesehatan mendadak yang dialami pengemudi tersebut.

Peristiwa ini menambah daftar kecelakaan lalu lintas tragis di wilayah Jakarta Timur. Aparat kembali mengimbau masyarakat agar memastikan kondisi fisik dan kendaraan selalu dalam keadaan baik sebelum berkendara, serta tetap mematuhi rambu lalu lintas demi mencegah insiden serupa. []

Siti Sholehah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *