Umat Kristiani Kalbar, Hadiri Natal Oikumene 2017
Hadir mewakili Gubernur Kalbar, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs.Christiandy Sanjaya, SE MM dalam sambutan tertulis atas nama pemerintah Provinsi Kalbar mengatakan perayaan ini menjadi sumber anugerah dan inspirasi bagi kita semua untuk pembaharuan diri agar bersama-sama mewartakan karya keselamatan dalam hidup kita sehari-hari.
“Momentum perayaan Natal ini kiranya menjadi media perenungan bagi kita,terhadap kisah kelahiran, perjalanan hidup dan karya-karya besar sang juru selamat”, ujar Christiandy Sanjaya.
Lebih lanjut Christiandy Sanjaya mengatakan saat ini kerukunan umat beragama sedang mengalami ujian, dimana sikap toleransi dan saling menghormati antar umat beragama mengalami pergesekan yang berujung pada rasa ketidaknyamanan masyarakat dan instabilitas pembangunan sektor keagamaan,karena telah memicu terjadinya kekurangharmonisan umat beragama di beberapa daerah.
Selain hal di atas, permadalahan narkoba dan obat-obatan terlarang juga menjadi tantangan bagi kita semua, ini sangat mengancam kehidupan kesehatan bangsa.
Oleh karena itu, saya mengajak saudara sekalian agar tetap beraktivitas seperti biasa, hindari hal tersebut dan tetap setia mendoakan para pemimpin bangsa agar dapat menyelesaikan semua persoalan yang ada demi kesejahteraan kita bersama, tutur Christiandy Sanjaya.
Sementara itu, Drs Cornelis, MH yang hadir pada acara selaku Presiden Adat Dayak Nasional RI menyampaikan pesan kepada seluruh peserta Natal Oikumene untuk tetap selalu mendoakan bangsa dan negara ini agar tetap aman.
“Terima Kasih kepada seluruh jajaran pemerintah baik atas sampai tingkat bawah bersama-sama jajaran TNI dan Polri yang ada di kalbar untuk menjaga ke amanan yang ada. Ini semua berkat kebersamaan,terima kasih untuk semua,” ujar Cornelis.
Di Tahun 2017 ini di kalbar ada 2 daerah yang akan mengadakan pemilihan kepala daerah, kabupaten Landak dan Kota Singkawang.
“Mari kita bersama mensukseskan pemilihan ini dengan memberikan kondisi yang aman, jangan mudah terpancing dengan hal-hal yang tidak di inginkan atau menjadi propokasi karena hal tersebut akan merusak keamanan dan kenyamanan yang ada di daerah kita,” ungkap Cornelis.(Humas/Masrun)