Muhammad Samsun Dukung Langkah Pemkab Kukar Poles Pulau Kumala
PARLEMENTARIA KALTIM – LANGKAH Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memoles Pulau Kumala mendapat dukungan dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim Muhammad Samsun.
“Bagus, akan kita dukung kalau memang untuk pariwisata. Potensi sangat besar dan pulau Kumala sudah punya ikon dan cukup terkenal, hanya saja hari ini mati suri,” ujar Muhammad Samsun yang juga merupakan wakil rakyat dari daerah pemilihan Kukar kepada media ini, Sabtu (21/10/2023).
Sebagai informasi, Pemkab Kukar telah mengalokasi anggaran sebesar Rp 8 miliar guna memoleh Pulau Kumala. Tujuannya agar potensi pariwisata pulau yang berada di tengah-tengah Sungai Mahakam di wilayah Kota Tenggarong itu menggeliat kembali.
Selama ini, Pulau Kumala memang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Kukar bahkan Provinsi Kaltim. Namun belakangan, roda pariwisata di pulau itu seakan mati suri.
Kini Pemkab Kukar berupaya menghidupkan kembali dengan membangun wahana permainan air waterboom yang dilokasikan tepat di bagian tengah pulau tersebut tak jauh dari lokasi wahan gokart.
Pembangunan waterboom ditargetkan rampung akhir tahun 2023 ini. Selain mempersiapkan waterboom, pihak pengelola juga mempersiapkan fasilitas lainnya, seperti lampu dan kelengkapan sarana prasarana keamanan.
Samsun -sapaan akrabnya berharap dengan pembangunan waterboom di Pulau Kumala yang digagas oleh Pemkab Kukar itu dapat menarik wisatawan. Baik dari Tenggarong sendiri maupun wisatawan dari luar daerah Tenggarong.
“Mudah-mudahan dengan adanya waterboom itu pulau Kumala akan mengeliat lagi,” kata politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) ini.
Sebelumnya, Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin optimis bahwa pembangunan waterboom akan selesai tepat waktu, yakni akhir tahun ini. Dia mengatakan, saat ini progres pembangunan wahana air itu telah mencapai 30-40 persen.
“Alhamdulillah saat ini pengerjaan waterbom terus berprosesnya. Untuk seluncurannya masih dalam proses pengiriman,” ucapnya melalui keterangan persnya, Jumat (20/10/2023).
Setelah waterboom rampung, target pembangunan selanjutnya adalah kolam gelombang yang akan dimulai pada 2024. “Kita targetnya tahun ini rampung, dengan harapan tentunya langsung bisa dibuka untuk umum,” jelas Rendi.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kukar Slamet Hadi Raharjo menambahkan, waterboom akan menjadi citra baru di Pulau Kumala. Ia berharap, wisatawan yang datang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Silakan teman-teman media untuk main-main ke sana, melihat langsung situasi di sana. Ini sekarang terus berproses, doakan semuanya berjalan lancar dan selesai tepat waktu,” ucapnya. (*adv)
Penulis : Putri Aulia Maharani | Editor : Sulaiman
