Proyek Penggantian Jembatan Ini Banyak Dikeluhkan Warga

KELUHAN : Warga mengeluhkan jalan penghubung dua desa dibuat sembarangan. (Foto : Mis)

PROBOLINGGO, PRUDENSI.COM – Proyek pembongkaran jembatan vital penghubung Desa Sebaung ke desa Sumberkerang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo yang merupakan kelas jalan Kabupaten memicu keluhan banyak warga, terutama pemakai kendaraan roda dua.

Berawal dari keluhan warga (HR) yang mengadukan tentang kondisi perbaikan jembatan yang sedang berlangsung menyampaikan tentang kondisi jembatan sementara yang dibangun hanya dari bambu sementara dan terkesan rapuh, bahkan warga ini melaporkan sempat ada kejadian orang terjatuh di lokasi tersebut.

Beberapa hal yang diadukan oleh warga antara lain, bangunan jembatan dari bahan bambu sementara hanya bisa di lewati roda dua, itupun harus bergantian karena jembatannya hanya cukup untuk satu motor saja, tidak adanya petugas dari pelaksana untuk membantu mengatur buka tutup jalur jembatan sehingga warga sekitar berinisiatif turun membantu mengatur agar lalu lintas di jembatan lancar, akibatnya muncullah tarikan dana sumbangan dan yang terakhir, kondisi tanah selepas jembatan berdebu tebal karena tidak dikondisikan sehingga tidak nyaman dan mengganggu pengguna jalan. Berdasar pengamatan media ini di lokasi, apa yang disampaikan warga sangatlah sesuai dengan yang dikeluhkan warga.

Media kemudian berusaha menemui pelaksana proyek yang dilaksanakan oleh CV. Anya Mandiri tapi hanya bertemu dengan pengawas proyek yang menyampaikan jika aset besi jembatan lama adalah milik PG Pajarakan dengan masa pengerjaan sekitar 4 bulan, untuk jembatan nanti akan menggunakan jembatan girder beton. Media kemudian menghubungi Gunawan pelaksana proyek, namun tidak mendapat respon jawaban baik melalui pesan singkat ataupun mengangkat telepon.

Atas inisiatif salah satu LSM di Kabupaten Probolinggo, media melanjutkan laporan keluhan warga melalui aplikasi lapor kand4. (Mis)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *