Projo Dukung Edi Kamtono Sebagai Calon Walikota Pontianak

PONTIANAK, PRUDENSI.COM-Pemilihan Calon Kepala Daerah tinggal dalam hitungan hari. Projo yang merupakan Organisasi Masyarakat (Ormas) yang selalu mengawal kebijakan Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) sangat menaruh harapan kepada pasangan Calon Edi Kamtono dan Bahasan menjadi Walikota dan Wakil Walikota periode 2024-2029.

Melalui Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PROJO Kalimantan Barat (Kalbar) Arif Adi Mulia, SH. Projo menilai, bahwasanya selama kepemimpinan Edi Kamtono, Kota Pontianak meju pesat. Terutama dalam hal pembangunan infrastruktur Kota Pontianak yang telah dinikmati warga sampai ke pinggiran Kota Pontianak.

Disamping itu, pemerintah Kota Pontianak telah berhasil membangun sistem pelayanan publik di segala sektor pelayanan publik. Dengan sistem pelayanan publik tersebut, masyarakat menjadi lebih terbantu dan mudah, tertib serta nyaman tanpa diskriminasi.

“Pada Pilwako kali ini ada 2 pasang Calon Walikota Pontianak yang bertarung. Edi Kamtono/Bahasan dan Mulyadi/Harti Hartijah. Sebelum menentukan dukungan, terlebih dahulu kami melakukan diskusi serta menganalisis pasangan calon mana yang pantas didukung? Akhirnya dukungan jatuh kepada pasangan Calon Edi Kamtono dan Bahasan. Berkas usulan DESK PILKADA Projo KALBAR telah kami sampaikan ke DPP PROJO. Selajutnya akan jadi prioritas pemenang dan program kerja PROJO kedepannya”, ungkap Arif kepada media ini Rabu (04/09/2024).

Menurutnya dukungan tersebut sangat beralasan, karena Pasangan Edi Kamtono dan Bahasan sedang menerus kan konsep pembangunan yang sedang berjalan. Telah dinilai sukses. Alangkah baik nya konsep yang telah berjalan dilanjutkan sampai tuntas.

“Kami Projo akan merapat kan barisan bersama Projo Kota Pontianak disamping dukungan pemenangan, juga PROJO akan sounding program pembangunan dengan pemerintah pusat. Karena pada pilpres yang lalu, Projo aktif menuangkan kemenangan Prabowo Gibran sampai akar rumput. Bahu membahu bersama Koalisi Indonesia Maju. Dukungan ini merupakan amanat Desk Pilkada Projo se Indonesia”, tutup nya. (ril)