Dinas PUPR Kejar Tayang Pembangunan Proyek Jembatan Sebaung-Sumberkerang

JEMBATAN : Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo Hengky Cahjo Saputra melakukan kunjungan ke lokasi proyek jembatan Sebaung-Sumberkerang, . Jum'at, (27/9/2024). (Foto : Mis)

PROBOLINGGO, PRUDENSI.COM-Mendekati musim penghujan Pemkab Probolinggo melalui dinas PUPR melakukan percepatan pembangunan jembatan vital penghubung antara desa Sumberkerang dengan Desa Sebaung yang dirombak total menjadi jembatan girder beton yang teruji tangguh dan tahan benturan.

Menyikapi hal tersebut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo Hengky Cahjo Saputra melakukan kunjungan ke lokasi proyek jembatan Sebaung-Sumberkerang untuk melihat progress pembangunan jembatan tersebut. Jum’at, 27/9/2024.

Kedatangan Kadis PUPR Hengky Cahjo disambut langsung oleh Gunawan Kepala Pelaksana Proyek dari CV Anya Mandiri yang kemudian mengajak Kadis Hengky melihat gambar proyek.

Kadis PUPR setelah melihat dan melakukan diskusi gambar proyek, kemudian langsung turun ke lokasi untuk mengamati hasil pembangunan. Setelah beberapa saat melakukan pengamatan, Hengky memberikan masukan-masukan kepada pelaksana proyek untuk perbaikan progress pembangunan.

“Ini untuk progres dilapangan sudah mencapai 18% dan jika sesuai schedule adalah 12% jadi over prestasi 6%, kita melakukan percepatan pembangunan pekerjaan bagian bawah untuk mengantisipasi naiknya permukaan air di sungai yang dapat mengganggu kelancaran pekerjaan proyek”, ungkap Hengky.

Hengky menjelaskan untuk 20 titik tiang pancang sisi sebelah barat sudah selesai dan menginjak untuk pembuatan pilecap dan untuk sisi sebelah timur masih kurang 7 titik karena ada sedikit kendala terkait hidrolis mesin pancangnya, dan dari pihak kontraktor pelaksana menyatakan jika sparepart hidrolisnya sudah dalam pengiriman.

Menurut Hengky Cahjo S. target pembangunan jembatan ini akan selesai di bulan Desember 2024 dan Kadis PUPR ini meminta kepada masyarakat Sebaung dan sekitarnya untuk bersabar.

Terkait jembatan sementara yang terbuat dari besek bambu, Kadis PUPR juga memerintahkan kepada kontraktor pelaksana untuk menambah takewood/papan kayu sebagai landasan jalan, sehingga lebih nyaman dan kuat dilintasi pejalan kaki atau roda dua.

“Harapan saya pekerjaan ini lebih cepat selesai, untuk girder beton kami lakukan dengan pabrikasi dan sudah selesai, jadi pekerjaan di lapangan selesai balok bisa di geser kesini, tinggal erection girder saja atau perakitan pemasangan balok girder atau segmen precast ke atas tumpuannya”, pungkasnya. (Mis)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *