Warga Sergai Diminta Waspada, Curah Hujan Tinggi Tingkatkan Risiko Banjir
SERGAI – Curah hujan yang meningkat di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) menyebabkan peningkatan debit air di beberapa sungai perlu mendapat perhatian serius.
Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sergai, Fritz Euki Prapanca Damanik, mengatakan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai harus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir.
“Mohon kepada masyarakat supaya waspada terkait curah hujan yang tinggi,”kata fritz saat dikonfirmasi awak media SumutPos, Rabu (27/11/2024).
Menurutnya, pihaknya bersama instansi terkait akan terus memantau kondisi debit air sungai-sungai yang berpotensi meluap. Informasi terbaru akan secara berkala disampaikan kepada masyarakat untuk memastikan mereka dapat segera bertindak apabila terjadi situasi darurat.
“Selain BPBD , pemdes dan instansi terkait diharapkan terus memantau kondisi tersebut dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat,”tegasnya.
Jika ada indikasi banjir, segera laporkan ke BPBD atau pihak berwenang untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Hingga sore hari belum ada laporan mengenai daerah yang terdampak banjir di Kabupaten Serdangbedagai dan sekitarnya.
“Meski demikian, warga tetap diimbau untuk waspada mengingat debit air di beberapa sungai terus meningkat akibat curah hujan tinggi,”tutup Fritz.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, keadaan Sungai Ular yang berada di perbatasan Kabupaten Deliserdang dan Serdangbedagai memang menunjukkan peningkatan debit air.
Hal ini bisa menjadi indikasi awal potensi banjir, terutama di wilayah-wilayah rendah atau pemukiman yang berada di sekitar aliran sungai tersebut.
Selain Sungai Ular, masih ada beberapa sungai lain di Kabupaten Sergai yang berpotensi akan meluap, terutama yang lokasinya dekat dengan pemukiman warga.
Peningkatan curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir tentu menjadi ancaman serius bagi warga yang tinggal di wilayah rendah atau sepanjang bantaran sungai, seperti Sungai Padang,Sungai Belutu, Sungai Rampah. []
Nur Quratul Nabila A