Pengprov Percasi Kaltim Fokus Regenerasi Atlet dan Tingkatkan Prestasi Catur 2025

ADVETORIAL – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Rapat Kerja (Raker) akhir tahun 2024 di Hotel Fugo, Samarinda, Minggu (8/12/2024). Acara tersebut dihadiri oleh pengurus cabang (Pengcab) Percasi dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, dengan total peserta mencapai 30 orang. Selain itu, turut hadir Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim Rusdiansyah Aras, Ketua Pengprov Percasi Kaltim Akhmed Reza Fachlevi, dan Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim Rasman Rading.

Rapat kerja ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk menyusun program kerja dan strategi yang berfokus pada peningkatan pembinaan atlet, pengembangan kompetisi, serta penguatan organisasi catur di seluruh Kaltim. Dalam sambutannya, Rasman Rading menekankan pentingnya rapat kerja ini sebagai momentum strategis untuk merumuskan langkah-langkah yang dapat membawa olahraga catur di Kaltim ke tingkat yang lebih tinggi.

“Raker ini menjadi momentum penting untuk merancang langkah-langkah yang dapat meningkatkan prestasi catur di Kaltim dan memperkuat peran serta pengurus catur di daerah,” ujar Rasman.

Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam rapat kerja tersebut, dan berharap hasil dari raker ini dapat menjadi pedoman bagi pengurus cabang di daerah untuk melaksanakan program-program yang mendukung perkembangan olahraga catur di tingkat kabupaten/kota.

Ketua Pengprov Percasi Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, juga menegaskan pentingnya sinergi dan kerja sama antar pengurus dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan, khususnya dalam mempersiapkan agenda besar tahun 2025. Ia menekankan bahwa raker ini adalah ajang untuk menyamakan persepsi dan memperkuat solidaritas antar pengurus, sehingga program yang disusun dapat terlaksana dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perkembangan catur di Kaltim.

“Raker ini menjadi ajang untuk menyamakan persepsi antar pengurus dan memperkuat solidaritas dalam menghadapi agenda besar yang sudah di depan mata,” tutur Akhmed.

Sepanjang tahun 2024, Pengprov Percasi Kaltim telah melaksanakan berbagai kegiatan penting, termasuk partisipasi dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Catur. Akhmed menyampaikan rasa bangganya atas berbagai pencapaian yang telah diraih, meskipun masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.

Untuk tahun 2025, Pengprov Percasi Kaltim memiliki sejumlah rencana besar, termasuk penyelenggaraan Kejuaraan Terbuka Catur pada 10 Desember 2024 dan peningkatan kualitas pelatih serta wasit melalui program upgrading secara berkala. Akhmed menegaskan bahwa meskipun status cabor catur di Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Sea Games belum jelas, hal ini tidak menyurutkan semangat mereka untuk terus melakukan pembinaan.

“Kami akan terus berupaya untuk memperbaiki kualitas atlet, pelatih, dan wasit catur agar dapat bersaing di tingkat nasional,” ujar Akhmed.

Selain itu, regenerasi menjadi fokus utama dalam pembahasan raker kali ini. Pengurus menyoroti pentingnya regenerasi atlet catur untuk menjaga kesinambungan prestasi yang telah diraih selama ini. Rasman mengungkapkan bahwa cabang olahraga catur Kaltim telah banyak menyumbangkan medali emas di berbagai kejuaraan, sehingga regenerasi menjadi kunci untuk mempertahankan prestasi tersebut.

“Oleh karena itu, penting bagi Pengprov Percasi Kaltim untuk mempersiapkan atlet muda yang mampu menggantikan generasi sebelumnya. Regenerasi adalah kunci untuk memastikan prestasi catur Kaltim terus berlanjut,” ucap Akhmed.

Sebagai bagian dari upaya memperluas jangkauan olahraga catur, Akhmed baru-baru ini melantik kepengurusan Pengcab Percasi Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang dipimpin oleh Ely Hartati Rasyid. Ia berharap semangat yang ada di Kukar dapat meluas ke seluruh kecamatan, kelurahan, hingga desa di Kaltim.

“Catur harus ada di seluruh penjuru Kaltim, tidak hanya di kabupaten/kota. Kita harus membangun jaringan yang lebih luas agar setiap lapisan masyarakat dapat terlibat. Apalagi saat ini minat bermain catur sangat tinggi dari berbagai kalangan,” ungkap Akhmed.

Namun, Akhmed juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pengurus jika selama masa kepemimpinannya terdapat kekurangan, terutama terkait rencana pembangunan sekolah catur di Benua Etam yang belum dapat diwujudkan. Meski demikian, ia optimistis bahwa di masa depan, dengan pemimpin baru yang akan terpilih, rencana ini dapat terwujud.

“Kami berkomitmen untuk terus bekerja keras demi kemajuan catur di Kaltim,” tutupnya.

Melalui raker ini, Pengprov Percasi Kaltim berharap dapat menciptakan program-program yang lebih terarah dan terukur, sehingga olahraga catur di Kaltim dapat berkembang lebih pesat dan memberikan kontribusi yang lebih besar di tingkat nasional. Ke depan, Kaltim bertekad untuk terus melahirkan atlet-atlet catur berprestasi yang mampu membawa nama daerah ke kancah nasional dan internasional. [] Penulis: Andi Isnar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *