Bencana Longsor dan Angin Kencang Melanda 2 Desa di Sukabumi, Warga Terpaksa Mengungsi

SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan dua desa di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terdampak bencana tanah longsor dan angin kencang pada Kamis (23/1/2025).

“Tidak ada korban jiwa pada musibah ini, hanya saja informasi dari Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kabandungan ada satu kepala keluarga yang mengungsi akibat terdampak bencana,” kata Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi yang dilansir Antara.

Menurut Daeng, dua desa yang terdampak bencana tanah longsor dan angin puting beliung tersebut yakni Desa Cianaga dan Tugubandung.

Untuk bencana tanah longsor terjadi di Kampung Jabon, RT 04/22, Desa Cianaga yang menyebabkan satu rumah mengalami rusak berat karena material longsoran menjebol bagian dinding dan menimpa peralatan rumah tangga serta barang elektronik.

Bencana ini dipicu hujan deras sehingga tanah tebing dengan tinggi tiga meter dan panjang empat meter yang berada di sekitar rumah warga longsor dan longsoran menjebol dinding rumah milik Mardi yang dihuni lima jiwa. Akibat bencana ini seluruh penghuni rumah mengungsi.

Sementara, di Desa Tugubandung tepatnya di Kampung Cisasah, RT 01/08 sebanyak dua unit rumah rusak bagian atap akibat diterjang angin puting beliung. Kemudian di Kampung Cicadas, RT 050/4 sebanyak satu rumah rusak pada bagian atap akibat angin puting beliung.

Selanjutnya di Kampung Tugu, RT 04/02, angin puting beliung mengakibatkan dua rumah rusak sedang dan dua unit rumah mengalami rusak ringan pada bagian atap milik. Akibat bencana angin puting beliung ini sebanyak sembilan kepala keluarga atau 27 jiwa terdampak, tetapi tidak ada yang mengungsi. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *