13 Warga Desa Sempukerep Diduga Keracunan Makanan Ater-Ater Kondangan

WONOGIRI – Warga Dusun Pagersari RT 04 RW 01 Desa Sempukerep, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri yang diduga mengalami keracunan makanan, mulai merasakan gejala pada Senin (27/1/2025) pagi.

Hal itu diungkapkan salah satu kerabat dari warga yang mengalami gejala mengarah keracunan.

Dia menyebut, anggota keluarganya itu mengalami gejala mual, diare dan demam pada Senin pagi.

Hingga akhirnya pada Senin siang, korban dugaan keracunan makanan itu dibawa ke RSUD dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri untuk mendapatkan perawatan.

“Kalau yang dirasakan ya itu, mual, diare, dan demam. Ada beberapa (warga Desa Sempukerep) yang dibawa ke sini (RSUD). Penyebabnya apa, saya kurang tahu,” kata sang kerabat yang dilansir Radar Solo.

Sementara itu, dokter jaga IGD RSUD dr Soediran Mangun Sumarso, dr Ery Radiyanti mengatakan, ada beberapa pasien yang mengalami gejala berupa mual hingga dehidrasi.

“Keluhannya sama beberapa orang. Masih tetangga. Penanganan di sini tadi masuk ke IGD lalu ke bangsal untuk perawatan selanjutnya,” papar Ery.

Diketahui, sedikitnya 13 warga Desa Sempukerep, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri diduga mengalami keracunan makanan.

Selain di RSUD dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, ada juga korban yang dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan.

Ada dugaan penyebab warga mengalami gejala itu karena makanan ater-ater kondangan yang dibagikan salah satu warga setempat pada Minggu (26/1/2025).

Namun, sejauh ini, belum bisa dipastikan penyebab warga alami gejala mirip keracunan itu. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *