Satlantas Polres Salatiga dan Dishub Gelar Rampchek Kendaraan Bus dalam Operasi Keselamatan Candi 2025

SALATIGA – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Salatiga bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Salatiga menggelar kegiatan rampchek kendaraan bus di Terminal Type A Tingkir, Salatiga, pada Rabu (12/02/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas dan menekan angka pelanggaran lalu lintas menjelang arus mudik Lebaran 2025, terutama yang berkaitan dengan kelayakan kendaraan angkutan umum.
Kasatlantas Polres Salatiga AKBP Darmin yang memimpin langsung kegiatan rampchek menjelaskan bahwa operasi ini mencakup berbagai upaya, mulai dari tindakan preemtif, preventif, hingga penegakan hukum bagi pelanggar lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan.
“Rampchek kendaraan angkutan umum ini merupakan langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas fatal akibat kendaraan yang tidak lolos uji kelayakan namun tetap beroperasi di jalan raya,” ungkap AKBP Darmin.
Dalam kegiatan tersebut, Satlantas Polres Salatiga tidak bekerja sendiri, melainkan didukung oleh Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) yang melakukan sosialisasi tentang pentingnya ketertiban berlalu lintas kepada awak angkutan umum dan penumpang.
Selain itu, tim medis dari Sie Dokkes Polres Salatiga juga terlibat dengan melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pengemudi kendaraan umum, termasuk memastikan mereka tidak mengonsumsi miras atau narkoba.
“Melalui Operasi Keselamatan Candi 2025 ini, kami berusaha untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas), khususnya di Kota Salatiga. Kami juga berharap dapat menurunkan tingkat pelanggaran dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas,” jelas AKBP Darmin.
Bintari, salah seorang petugas dari Dishub Kota Salatiga, menjelaskan bahwa sasaran rampchek meliputi sejumlah aspek kelayakan kendaraan.
“Pemeriksaan meliputi bukti lulus uji, kartu pengawasan izin operasional, SIM, STNK, serta sistem penerangan, pengereman, kondisi kaca depan, ban, sabuk keselamatan, spion, wiper, klakson, kapasitas tempat duduk, hingga perlengkapan darurat seperti pemukul kaca, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” terangnya.
Kegiatan rampchek ini diharapkan dapat memberikan efek positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih patuh dalam berlalu lintas.
Dengan adanya pemeriksaan kelayakan kendaraan secara menyeluruh, diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan yang disebabkan oleh kelalaian dalam pemeliharaan kendaraan angkutan umum, sehingga keselamatan perjalanan dapat lebih terjamin.
Melalui Operasi Keselamatan Candi 2025, Satlantas Polres Salatiga dan Dishub Kota Salatiga berharap dapat menciptakan suasana mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat. []
Nur Quratul Nabila A