Polda Jateng Tangkap Komplotan Perampok di Pati, Dalang Utama Ternyata Tetangga Korban

SEMARANG – Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) berhasil menangkap komplotan perampok yang membobol rumah seorang pemilik toko kelontong di Desa Kedungwinong, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati. Para pelaku menggasak uang tunai sebesar Rp261 juta serta sebuah iPhone 11 Pro Max 64 GB. Hasil kejahatan tersebut digunakan untuk berfoya-foya di tempat hiburan malam serta memenuhi kebutuhan keluarga.
Tiga pelaku yang ditangkap adalah BW, warga Desa Sukolilo, serta dua rekannya asal Kabupaten Jepara, yakni AK dan FR. Ketiganya dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolda Jateng pada Rabu (12/2/2025). Dalam keterangannya, BW mengakui uang hasil kejahatan tersebut digunakan untuk bersenang-senang di klub malam.
“Iya, saya gunakan untuk senang-senang seperti dugem,” ujar BW di hadapan awak media espos.
Setelah berfoya-foya, sisa uang digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk menafkahi keluarga.
“Uangnya buat kebutuhan sehari-hari, termasuk anak-anak,” tambahnya.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng, Kombes Pol. Dwi Subagyo, mengungkapkan bahwa BW merupakan otak dari aksi perampokan tersebut. Ia sudah memantau aktivitas korban selama satu hingga dua bulan sebelum beraksi.
“BW adalah pelaku utama yang sudah mengamati kebiasaan korban sebelum menjalankan aksinya,” kata Kombes Pol. Dwi.
Dalam menjalankan aksinya pada Senin (20/1/2025) dini hari, BW dan AK memasuki rumah korban setelah lebih dulu mematikan sekring listrik. Sementara itu, FR berjaga di depan rumah untuk memastikan situasi aman.
Korban dan saksi sempat melawan saat para pelaku menodongkan senjata api dan golok. Namun, mereka akhirnya diikat setelah mendapat ancaman.
“Para pelaku mengancam korban dengan berkata, ‘Kowe pilih bondo opo nyowo’ (kamu pilih harta atau nyawa),” jelas Kombes Pol. Dwi.
Setelah berhasil menakuti korban, para pelaku membawa kabur uang tunai Rp261 juta serta satu unit iPhone 11 Pro Max. Polisi yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan intensif hingga akhirnya berhasil menangkap para pelaku.
Dari hasil penangkapan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya senjata api mainan (pistol korek api), gunting besi, dua sepeda motor (Supra dan N-Max), cincin emas dan liontin, pakaian yang dikenakan saat kejadian, serta uang tunai Rp27 juta yang merupakan sisa hasil kejahatan.
Ketiga pelaku saat ini telah diamankan di Polda Jateng dan dijerat dengan pasal terkait perampokan serta kekerasan. Polisi masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus ini untuk mengungkap kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain. []
Nur Quratul Nabila A