Minibus Tabrak Truk Boks di Jalan Solo-Semarang, Satu Penumpang Terjepit dan Dievakuasi
SEMARANG – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Solo-Semarang, tepatnya di Tapen, Kesongo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (3/3/2025) sore.
Insiden ini melibatkan sebuah minibus yang melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak bagian belakang truk boks pengangkut es kristal yang tengah berbelok. Akibat kejadian ini, satu penumpang minibus terjepit dan harus dievakuasi sebelum dilarikan ke rumah sakit.
Berdasarkan keterangan saksi mata, minibus jenis Daihatsu Zebra melaju dari arah Solo dengan kecepatan tinggi. Pada saat bersamaan, sebuah truk boks dari arah Semarang hendak berbelok dengan memotong jalur. Akibatnya, minibus tersebut tidak sempat menghindar dan langsung menabrak bagian belakang truk hingga menyebabkan kendaraan tersebut terguling di tengah jalan.
“Mobil boksnya mau menyeberang jalan, lalu dari arah Solo ada minibus yang melaju kencang. Sampai di lokasi, bagian belakang mobil boks dihantam minibus hingga terguling,” ujar Agus, salah seorang saksi mata di lokasi kejadian.
Akibat kecelakaan ini, seorang penumpang minibus, seorang perempuan, mengalami luka dan terjepit di dalam kendaraan. Warga sekitar bersama relawan segera membantu proses evakuasi sebelum korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
“Penumpang minibus yang terjepit berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, sopir truk boks mengalami luka ringan dan juga mendapatkan perawatan,” tambah Agus.
Kecelakaan ini menyebabkan kemacetan panjang di ruas Jalan Solo-Semarang. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera memberlakukan sistem buka-tutup arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang terjadi.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Polisi juga akan meminta keterangan dari pengemudi kedua kendaraan untuk menentukan faktor yang berkontribusi dalam insiden ini. Dugaan sementara, kecelakaan terjadi akibat kurangnya kehati-hatian dalam berkendara serta kurangnya antisipasi dari kedua belah pihak.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengendara agar lebih berhati-hati, terutama di jalur padat kendaraan seperti Jalan Solo-Semarang. Kecepatan kendaraan yang berlebihan dan kurangnya kewaspadaan terhadap kendaraan lain bisa berujung pada kecelakaan yang membahayakan banyak pihak.
“Kami mengingatkan kepada semua pengguna jalan agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan mengurangi kecepatan, terutama di persimpangan atau jalur yang ramai kendaraan,” ujar salah satu petugas kepolisian yang bertugas di lokasi kejadian. []
Nur Quratul Nabila A
