Cuaca Ekstrem, Tiga Pohon Tumbang Akibatkan Gangguan Lalu Lintas di Sidoarjo

SIDOARJO — Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Sidoarjo dan sekitarnya pada Selasa malam (22/4/2025) menyebabkan tiga pohon tumbang di Kecamatan Sidoarjo Kota dan Candi. Peristiwa ini sempat mengganggu arus lalu lintas di sejumlah titik, meskipun tidak menimbulkan korban jiwa.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo, Sabino Mariano, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa dua pohon tumbang masing-masing terjadi di Jalan Pahlawan dan Jalan Kartini, sementara satu pohon lainnya tumbang di Jalan Raya Gading Fajar, Kecamatan Candi, sekitar pukul 18.30 WIB.
“Beberapa pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda kawasan Sidoarjo sejak sore,” ujar Sabino dalam keterangannya.
Sabino menambahkan, pohon yang tumbang di Jalan Kartini tergolong paling parah karena berukuran cukup besar dan menutup seluruh badan jalan. Hal ini membuat pengguna jalan harus mencari jalur alternatif hingga evakuasi selesai dilakukan.
Merespons kejadian tersebut, tim BPBD Sidoarjo bersama pemerintah desa setempat segera melakukan pendataan dan pembersihan di lokasi terdampak. Petugas juga bergerak cepat mengevakuasi batang pohon yang melintang serta memulihkan jaringan listrik yang sempat terputus di sekitar lokasi kejadian.
“Penanganan dilakukan secepat mungkin untuk memastikan tidak ada lagi potensi bahaya dan lalu lintas kembali normal,” tambah Sabino.
Salah satu pengguna jalan, Revalka (28), warga Sidoarjo yang melintas di Jalan Kartini, mengaku sempat terkejut melihat pohon tumbang secara tiba-tiba.
“Saya baru pulang kerja, hujan masih deras dan anginnya kencang. Kaget sekali waktu lihat pohon tiba-tiba tumbang di depan saya,” ucap Revalka.
Saat ini, seluruh pohon yang tumbang telah berhasil dipotong dan dipinggirkan oleh petugas. Akses jalan di ketiga lokasi telah kembali normal dan dapat dilalui kendaraan seperti biasa.
BPBD Sidoarjo mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diharapkan menghindari berteduh di bawah pohon besar saat hujan disertai angin kencang serta segera melaporkan potensi bahaya ke petugas terdekat.
“Kami terus memantau perkembangan cuaca dan berkoordinasi dengan BMKG. Jika terjadi kondisi serupa, kami siap bergerak cepat untuk penanganan,” pungkas Sabino Mariano. []
Nur Quratul Nabila A