Aipda Robig Tembak Siswa SMKN di Semarang hingga Tewas, Polisi Akhirnya Beberkan Kejadian Sebenarnya

JAKARTA – Kabid Propam Polda Jawa Tengah Kombes Aris Supriyono mengatakan penembakan yang dilakukan Aipda Robig terhadap Gamma Rizkynata Oktafandy (17) siswa SMKN 4 Semarang, Jawa Tengah, tidak terkait dengan peristiwa pembubaran tawuran.

“Kemudian penembakan yang dilakukan terduga pelanggar tidak terkait dengan pembubaran tawuran yang sebelumnya terjadi,” kata Aris pada rapat dengan Komisi III DPR, Selasa (3/12/2024).

Ia menjelaskan saat itu Aipda Robig tengah pulang dari kantor. Di jalan, kendaraan yang ditumpanginya dipepet oleh kendaraan yang tengah kejar-kejaran.

Aipda Robig lalu menunggu kendaraan tersebut dan melepaskan tembakan.

“Motif yang dilakukan oleh terduga pelanggar dikarenakan pada saat perjalanan pulang mendapati satu kendaraan yang dikejar kemudian memakan jalannya terduga pelanggar, jadi kena pepet, akhirnya terduga pelanggar menunggu tiga orang ini putar balik, kurang lebih seperti itu dan terjadilah penembakan,” ujarnya.

Ia menjelaskan akibat peristiwa itu, Gamma meninggal dunia.

Pada hari ini, Komisi III rapat dengan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar membahas soal kasus Aipda Robig menembak Gamma hingga tewas.

Irwan dalam rapat itu menyampaikan permohonan maaf dan menyatakan siap dievaluasi buntut kasus penembakan oleh anggotanya tersebut.

“Sepenuhnya saya siap bertanggung jawab, saya siap dievaluasi, apa pun bahasanya saya siap menerima konsekuensi dari peristiwa ini,” kata Irwan dalam rapat. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *