Akademi Olahraga Bagian dari Inovasi Dispora Kaltim

ADVERTORIAL – Akademi Olahraga di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang saat ini telah sementara melaksanakan pembinaan dan pelatihan untuk atlet cabang olahraga (cabor) bola voli, taekwondo dan bola basket, adalah merupakan bagian dari inovasi yang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, melalui Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (Bidang PPO).

“Akademi olahraga adalah merupakan bagian dari inovasi Dispora dengan tujuan untuk mengakselerasi ketersediaan atlet yang dapat berprestasi di level nasional bahkan level olimpiade,” kata Kabid PPO, Dispora Kaltim, Rasman ditemui di Samarinda, Kamis  (5/12/2024) lalu.

Rasman menyatakan bahwa memang selama ini yang lebih banyak melakukan pembinaan dan pelatihan kepada para atlet cabor adalah klub-klub cabor. Namun demikian Pemerintah Provinsi Kaltim, dalam hal ini Dispora, melakukan intervensi dengan membentuk akademi olahraga dengan tujuan untuk lebih mempercepat akselerasi penyiapan atlet-atlet berpotensi sejak usia dini sehingga dapat menghasilkan prestasi pada even-even nasional dan internasional.

“Secara normatif Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) RI telah membentuk PPLP (Pusat Pembinaan dan Pelatihan Olahraga Pelajar) yang sumber pembiayaannya berasal dari anggaran negara. Kemudian Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) yang sumber pembiayaannya adalah anggaran daerah provinsi, dan Dispora melakukan inovasi melalui pembentukan akademi olahraga ini,” jelasnya.

Inovasi yang dilakukan oleh Dispora Kaltim, ujar Rasman, dengan membentuk akademi olahraga ini masih sejalan dengan peraturan perundangan yang berlaku tentang keolahragaan. “Inovasi pembentukan akademi olahraga ini masih diperbolehkan berdasarkan peraturan perundangan,” ungkapnya.

Dia juga menandaskan bahwa akademi olahraga ini berakselerasi bersama Sekretariat Umum Desain Olahraga Daerah (DOD) atau yang lebih dikenal dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Kaltim untuk pembinaan bibit-bibit atlet muda berpotensi dalam rangka meraih prestasi di ajang olimpiade kelak.

“Sementara ini baru tiga cabor yang ada di akademi olahraga ini tapi ke depannya nanti kita usahakan menambah cabor-cabor lain khususnya cabang-cabang olahraga yang dipertandingkan di olimpiade,” tutup Rasman. [] Penulis: Himawan Yokominarno / Editor: Agus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *