Aksi Lucu tapi Tegang: Pencuri HP Cari Barang Bukti di Kali Keruh
JAKARTA — Peristiwa tak biasa terjadi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, ketika seorang pria yang diduga mencuri ponsel nekat turun ke kali keruh untuk mencari barang bukti hasil kejahatannya sendiri. Aksi tersebut viral di berbagai platform media sosial dan menarik perhatian publik karena dianggap tidak lazim.
Kapolsek Jagakarsa, Kompol Nurma Dewi, membenarkan peristiwa itu. Ia menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung pada Sabtu (11/10/2025) sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Kahfi II, Jagakarsa. Dalam rekaman yang beredar, tampak seorang pria berada di tengah kali dengan kondisi air berwarna cokelat, sementara sejumlah warga dan aparat kepolisian berjaga di tepi sungai.
“Itu ada seorang yang di dalam kali, bukan tercebur, tapi mencari barang bukti yang diduga melakukan hal kriminal,” kata Nurma saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (14/10/2025).
Menurut keterangan kepolisian, pria tersebut tertangkap setelah mencuri telepon genggam milik warga. Dalam upayanya melarikan diri, pelaku membuang barang bukti ke dalam kali. Namun, aksinya keburu diketahui warga sekitar. Saat itulah, pelaku diminta untuk mengambil kembali ponsel yang dibuangnya, dengan pengawasan dari aparat kepolisian.
“Untuk yang di dalam kali itu dikawal oleh polisi yang berbaju preman. BB tersebut diduga dibuang oleh yang diduga melakukan di dalam kali di depan pom bensin,” lanjut Nurma menjelaskan.
Dari hasil koordinasi antar aparat, diketahui bahwa kasus pencurian ponsel tersebut merupakan bagian dari wilayah hukum Polres Metro Depok. Oleh karena itu, proses penanganan perkara dilakukan bersama pihak kepolisian Depok guna memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur.
“Kalau itu berkoordinasi dengan Polres Depok tentunya. Untuk sementara ini nanti kita koordinasi dengan Polres Depok ya,” jelasnya.
Setelah proses pencarian barang bukti selesai, polisi segera mengamankan pelaku guna mencegah terjadinya tindakan main hakim sendiri dari warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
“Langsung diamankan, masuk ke mobil, dan langsung pergi,” ucap Nurma.
Aksi ini menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Banyak warganet menilai tindakan polisi yang tetap mengawal pelaku menunjukkan profesionalitas aparat dalam menjaga keamanan di tengah situasi yang bisa memancing emosi masyarakat. Di sisi lain, kejadian ini juga menjadi pengingat bahwa setiap tindakan kriminal, sekecil apa pun, akan berujung pada konsekuensi hukum.
Kini, pelaku telah dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Sementara itu, warga sekitar berharap kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tindak kejahatan, terutama di area permukiman yang rawan pencurian. []
Siti Sholehah.
