Angin Kencang di Bantul Rusak Puluhan Rumah dan Ganggu Akses Jalan

BANTUL – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa angin kencang yang melanda Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyebabkan kerusakan pada puluhan rumah serta menumbangkan pepohonan yang sempat menghambat arus lalu lintas di sejumlah titik.

“Dampak yang ditimbulkan oleh angin kencang di Kabupaten Bantul cukup signifikan,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (24/2/2025) malam.

Menurut Abdul, tim gabungan dari BPBD Bantul, relawan, serta personel TNI/Polri masih melakukan asesmen di lapangan. Pendataan terkait jumlah rumah, fasilitas publik, serta warga yang terdampak terus dilakukan guna menentukan langkah penanganan lebih lanjut.

BNPB mengonfirmasi bahwa cuaca ekstrem berupa angin kencang terjadi sejak Minggu (23/2/2025) dan melanda beberapa kecamatan, di antaranya Bambanglipuro, Imogiri, Jetis, Kasihan, dan Bantul. Fenomena ini juga disertai hujan deras yang memperburuk dampaknya.

Berdasarkan data sementara yang diterima dari Tim Reaksi Cepat BPBD Bantul, angin kencang mengakibatkan kerusakan pada 27 unit rumah warga. Selain itu, sebanyak 66 pohon berdiameter besar tumbang, yang tidak hanya menghambat akses jalan, tetapi juga mengganggu jaringan listrik di 18 titik.

Abdul menambahkan bahwa terdapat 13 ruas jalan yang terdampak dan memerlukan penanganan segera. Hingga saat ini, proses pembersihan pohon tumbang masih terus berlangsung.

Sebanyak 27 keluarga terdampak akibat bencana ini, dengan satu orang dilaporkan mengalami luka ringan dan telah mendapatkan penanganan medis.

Abdul mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem serta mengikuti instruksi dari petugas tanggap darurat guna mencegah risiko yang lebih besar.

“Jika terjadi keadaan darurat, segera hubungi BPBD setempat atau pihak berwenang untuk mendapatkan bantuan secepatnya,” tuturnya. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *