Belasan Lapak Pedagang Pasar Krenso Terbakar di Jatinegara
JAKARTA – Kebakaran melanda kawasan Pasar Krenso, Jalan Sensus, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Rabu (24/09/2025) dini hari. Insiden itu menghanguskan sedikitnya 12 kios pedagang dan menimbulkan kerugian material bagi warga sekitar.
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Abdul Wahid, menjelaskan kebakaran pertama kali diketahui sekitar pukul 01.37 WIB.
“Objek yang terbakar kios atau warung di Jalan Sensus RT 01/RW 04 Kelurahan Bidara Cina, titik kenal Pasar Krenso,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Api diduga berasal dari sebuah kompor yang ditinggalkan menyala. Dugaan sementara itu masih akan ditelusuri lebih lanjut oleh aparat kepolisian bersama tim terkait. Tak berselang lama, kobaran api dengan cepat merembet ke kios lain yang berdekatan, sehingga belasan lapak pedagang tak sempat terselamatkan.
Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan setelah laporan masuk. Sebanyak 15 unit mobil damkar dengan 60 personel Gulkarmat diterjunkan untuk mengendalikan api. Upaya pemadaman berlangsung sejak pukul 01.42 WIB hingga api benar-benar padam pada pukul 03.18 WIB.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun pengungsi. Namun, ada 4 kepala keluarga (KK) dengan 10 jiwa yang terdampak langsung akibat kejadian ini,” kata Abdul menambahkan.
Selain tim damkar, unsur terkait juga turun tangan, mulai dari TRC BPBD DKI Jakarta, Satpol PP, Polsek Jatinegara, PLN, PMI, hingga Puskesmas Kecamatan Jatinegara. Kehadiran mereka membantu memastikan evakuasi berjalan lancar, aliran listrik diputus untuk mencegah kebakaran meluas, dan warga terdampak mendapat pertolongan medis.
Pascakebakaran, penanganan dilakukan secara gotong royong. Pagi harinya, petugas PPSU bersama tim lingkungan hidup Kecamatan Jatinegara melakukan pembersihan puing-puing di lokasi. Langkah ini diambil agar area pasar bisa segera dipulihkan dan aktivitas warga perlahan kembali normal.
Kebakaran di kawasan padat penduduk seperti Pasar Krenso kembali mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan. Banyak kios di lokasi pasar tradisional masih menggunakan instalasi sederhana yang rawan memicu kebakaran. Warga diimbau lebih berhati-hati, terutama dalam penggunaan kompor maupun instalasi listrik.
Peristiwa ini juga membuka ruang evaluasi bagi pemerintah kota untuk menata kawasan perdagangan agar lebih aman. Penataan jalur evakuasi, penyediaan apar, hingga penyuluhan rutin tentang keselamatan kebakaran menjadi langkah penting yang perlu dilakukan. Meski tidak menelan korban jiwa, kebakaran Pasar Krenso tetap meninggalkan luka dan kerugian besar bagi pedagang yang kehilangan sumber penghidupan. []
Diyan Febriana Citra.
