Bentrok Antarpendukung Pilkada Puncak Jaya Kembali Pecah, Satu Orang Tewas
PUNCAK JAYA – Pertikaian antara massa pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Puncak Jaya kembali terjadi pada Rabu (12/2/2025), mengakibatkan satu orang tewas dan dua lainnya terluka. Korban meninggal diketahui bernama Nonggogen Enumbi.
Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara mengungkapkan bahwa bentrokan terjadi di Kampung Muliambut, disertai aksi pembakaran rumah warga di sejumlah wilayah, termasuk Pruleme dan Pagaleme.
“Selain satu korban meninggal, bentrokan ini juga menyebabkan dua orang terluka dan 10 rumah warga hangus terbakar,” ujar AKBP Kuswara saat dikonfirmasi Antara dari Jayapura pada Rabu malam.
Hingga saat ini, aparat gabungan TNI dan Polri masih bersiaga guna mengantisipasi potensi konflik lanjutan di daerah tersebut.
Sebelumnya, pada Rabu (5/2/2025) pekan lalu, bentrokan serupa juga terjadi antara kedua kelompok pendukung. Insiden tersebut mengakibatkan 132 orang terluka, satu orang meninggal, serta 32 rumah warga terbakar.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kabupaten Puncak Jaya diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu Yuni Wonda-Mus Kogoya dan Miren Kogoya-Wendi. Situasi keamanan di wilayah ini masih menjadi perhatian utama seiring dengan meningkatnya eskalasi konflik menjelang pemilihan.
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pihak yang terlibat agar menahan diri dan tidak terpancing emosi demi menjaga stabilitas keamanan di Puncak Jaya. Langkah-langkah mediasi juga terus diupayakan untuk meredam ketegangan antarpendukung pasangan calon.[]
Nur Quratul Nabila A
