Bocah 5 Tahun Tewas Jatuh dari Lantai 27 Apartemen di Jakbar

JAKARTA – Tragedi jatuhnya seorang anak perempuan berusia lima tahun dari lantai 27 Apartemen Mediterania Gajah Mada, Tamansari, Jakarta Barat, pada Kamis (14/8/2025) kembali menyoroti pentingnya pengawasan anak dan aspek keselamatan hunian bertingkat.
Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Riyanto, membenarkan peristiwa tersebut dan menegaskan bahwa kejadian itu murni kecelakaan.
“Memang anak itu kecelakaan. Anak lima tahunan belum tahu apa-apa. Kakaknya sekolah, pukul 06.10 WIB itu sudah keluar, ibunya lagi keluar. Anak memang terlihat jalan mondar-mandir. Pintu juga masih tertutup. Jadi dari CCTV itu, enggak ada orang sama sekali yang masuk,” kata Riyanto, Minggu (17/8/2025).
Berdasarkan pemeriksaan awal, korban berada seorang diri di dalam kamar ketika insiden terjadi. Polisi menemukan jejak kaki kecil di dekat jendela, yang mengindikasikan anak tersebut memanjat sebelum akhirnya terjatuh.
“Itu dia naik. Dari jejak kakinya itu naik. Kan ada jejak kaki berdebu gitu di atas. Jadi bukan balkon, karena memang tempatnya itu hanya jendela. Bocahnya jatuh ke luar jendela,” ujarnya.
Nahas, tubuh korban jatuh di area pinggir kolam apartemen.
“Jadi tuh anaknya jatuhnya ke pinggir kolam, bukan di kolamnya. Ini kondisi tubuhnya sudah hancur,” ucap Riyanto.
Pihak kepolisian memastikan tidak ada unsur pidana dalam kasus ini.
“Enggak ada, kalau pidana yang kesengajaan itu enggak ada,” tegas Riyanto. Meski demikian, aparat tetap memasang garis polisi di kamar korban guna pemeriksaan lebih lanjut.
Tragedi ini menambah daftar kasus anak jatuh dari gedung tinggi di Jakarta.
Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah peristiwa serupa tercatat terjadi di kawasan apartemen lain, baik karena kelalaian maupun minimnya pengamanan jendela dan balkon.
Kasus ini diharapkan menjadi pengingat bagi orang tua untuk memastikan anak-anak tidak ditinggalkan sendirian di kamar dengan akses terbuka ke jendela atau balkon.
Selain itu, pengelola apartemen juga diminta meningkatkan standar keamanan fasilitas demi mencegah kejadian serupa terulang. []
Nur Quratul Nabila A