Bonus Atlet PON Kaltim Masih dalam Proses Administrasi

ADVERTORIAL— Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) mengonfirmasi bahwa proses pemberian bonus untuk para atlet yang berprestasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) masih berada dalam tahap awal pengurusan administratif. Dispora memastikan bahwa tahapan tersebut harus diselesaikan secara cermat dan sesuai dengan mekanisme birokrasi yang berlaku sebelum dana insentif bisa dicairkan.

Analis Kebijakan Ahli Muda di bidang Kemitraan dan Penghargaan Atlet Olahraga Dispora Kaltim, Nurdin, menjelaskan bahwa belum ada keputusan final dari pimpinan mengenai besaran maupun waktu pemberian bonus. “Kalau PON Aceh baru diproses, ini baru proses belum ada keputusan pimpinan,” ujarnya saat ditemui di Kadrie Oening Tower, Samarinda, pada Jumat (11/07/2025) siang.

Menurut Nurdin, proses pengajuan bonus telah diajukan, namun pelaksanaannya masih menunggu persetujuan resmi serta pengesahan anggaran melalui perubahan APBD. “Jadi, kita baru diproses usulan untuk bonus PON itu, kan nanti dibayarkan di perubahan,” terangnya, sembari menekankan bahwa pembayarannya akan dilakukan setelah seluruh tahapan anggaran disahkan.

Ia menyebutkan bahwa usulan bonus ini saat ini telah sampai di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dan pihaknya terus memantau perkembangan tersebut sambil menyiapkan proses lanjutan yang diperlukan sesuai regulasi. “Jadi, ini sedang proses administrasinya,” kata Nurdin menegaskan.

Nurdin mengimbau agar semua pihak dapat memahami bahwa proses ini bukan semata-mata bersifat formalitas, melainkan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana publik. Pemberian bonus kepada atlet dianggap sebagai bentuk penghargaan penting, namun tetap harus berdasarkan dasar hukum dan prosedur yang sah.

Dalam keterangannya, Nurdin juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kaltim tidak akan mengabaikan kontribusi para atlet yang telah mengharumkan nama daerah. Komitmen pemerintah tetap kuat untuk memberikan penghargaan bagi atlet berprestasi, asalkan seluruh ketentuan administrasi dan regulasi anggaran telah dipenuhi.

“Penting bagi semua pihak untuk sabar dan percaya terhadap proses yang sedang berjalan. Kita tetap berkomitmen memberikan penghargaan kepada para atlet, tapi harus melalui prosedur yang dapat dipertanggungjawabkan,” tambahnya.

Ia pun mengajak para atlet dan pelatih untuk tetap fokus pada pembinaan serta peningkatan prestasi sambil menunggu proses penyelesaian bonus yang saat ini tengah digodok oleh instansi terkait. “Kami berharap para atlet tetap semangat dan tidak terpaku pada bonus. Fokus saja pada peningkatan prestasi karena penghargaan itu tetap ada dan sedang kami usahakan agar bisa segera terealisasi,” ucap Nurdin.

Dispora Kaltim pun menyampaikan bahwa koordinasi dengan lintas instansi akan terus dilakukan guna mempercepat proses ini. Dengan demikian, para atlet dapat menerima haknya secara layak dan tepat waktu, tanpa menyalahi ketentuan yang berlaku.

Harapan ke depan, sistem penghargaan semacam ini tidak hanya dapat memperkuat motivasi para atlet, tetapi juga menjadi simbol bahwa prestasi mereka dihargai dengan tata kelola yang profesional dan bertanggung jawab.[]

Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Aulia Setyaningrum