BPBD Pati Siapkan Perahu dan Logistik Hadapi Banjir, Ajukan Anggaran untuk Perahu Baru

PATI – Sejumlah desa di Kabupaten Pati kembali dilanda banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.

Menyikapi situasi ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati telah menyiapkan berbagai upaya untuk meminimalisir dampak bencana, termasuk perahu karet, logistik, serta perlengkapan keselamatan bagi warga terdampak.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan empat perahu karet untuk melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir. Meskipun jumlah perahu yang ada terbatas, Martinus memastikan bahwa perahu tersebut cukup untuk menangani kebutuhan evakuasi sementara ini.

“Saat ini kami memiliki empat perahu karet untuk evakuasi. Meskipun jumlahnya terbatas, perahu tersebut cukup untuk mengatasi evakuasi warga dalam situasi darurat ini,” ungkap Martinus di kantor BPBD, Senin (10/2/2025).

Selain perahu, BPBD Pati juga menyediakan perlengkapan keselamatan seperti helm, jaket pelampung, dan dayung untuk mendukung proses evakuasi. Namun, Martinus mengakui bahwa sebagian besar perahu karet yang dimiliki BPBD sudah dalam kondisi tidak layak pakai. Hal ini disebabkan oleh usia perahu yang sudah cukup tua dan telah digunakan sejak sebelum BPBD terbentuk.

Selain sarana evakuasi, BPBD Pati juga telah menyiapkan bahan pangan pokok bagi warga yang mengungsi akibat banjir. Bantuan logistik yang disiapkan meliputi beras, minyak goreng, mi instan, dan kornet yang akan segera didistribusikan ke lokasi-lokasi terdampak. Hal ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan dasar warga yang terdampak bencana dapat terpenuhi.

“Logistik sudah kami siapkan dan akan segera didistribusikan ke titik-titik pengungsian,” tambah Martinus.

Martinus juga mengimbau masyarakat di wilayah rawan banjir untuk tetap waspada, mengingat curah hujan yang terus meningkat dalam beberapa hari terakhir di Kabupaten Pati. Pihaknya juga tengah berupaya untuk memperbaiki sarana evakuasi dengan mengajukan anggaran Rp 250 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pati.

Anggaran tersebut akan digunakan untuk membeli lima unit perahu baru, yang terdiri dari empat perahu berbahan polietilen dan satu perahu berbahan karet. Pembelian perahu baru ini diharapkan dapat menggantikan armada lama yang kondisinya sudah tidak layak pakai.

“Rencananya, kami akan membeli empat perahu berbahan polietilen dan satu berbahan karet tahun ini. Dengan tambahan armada baru ini, kami berharap respons terhadap bencana dapat lebih optimal,” jelas Martinus.

Dengan adanya upaya ini, BPBD Pati berharap dapat meningkatkan efektivitas penanggulangan bencana dan memberikan dukungan yang lebih baik kepada masyarakat yang terdampak, baik pada musim hujan maupun kemarau. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *