BRI Fokus Kembangkan UMKM dan Transaksi Digital di Kaltim
SAMARINDA – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Samarinda menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat dukungan terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kalimantan Timur. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BRI Cabang Samarinda, Budhy Triadi, seusai kegiatan Kaltim Paradise of The East x SummerFest 2025 yang resmi dibuka di Samarinda Convention Hall, Rabu (05/11/2025).
Budhy menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi wadah strategis dalam mempertemukan para pelaku usaha, investor, dan lembaga keuangan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Menurutnya, sektor UMKM memiliki peran vital dalam menjaga ketahanan ekonomi masyarakat di tengah situasi global yang masih bergejolak. Karena itu, BRI berperan aktif memberikan dukungan menyeluruh, mulai dari pembiayaan, digitalisasi transaksi, hingga pelatihan usaha.
“Acara seperti ini sangat penting untuk membangun UMKM agar semakin maju. Dari sisi perbankan, kami tentu mendukung penuh melalui fasilitas permodalan dan kemudahan transaksi nontunai seperti QRIS,” ujar Budhy Triadi, saat ditemui di sela kegiatan.
Ia menambahkan, BRI memiliki berbagai program penguatan UMKM, termasuk pemberian pembiayaan ultra mikro, pelatihan kewirausahaan, serta pendampingan dalam penerapan sistem digital. Melalui digitalisasi, pelaku usaha diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, memperluas jangkauan pasar, serta memperkuat daya saing di tengah perkembangan ekonomi berbasis teknologi.
“BRI tidak hanya menyediakan modal usaha, tapi juga pendampingan agar pelaku UMKM bisa mengembangkan kapasitas mereka. Kami memiliki divisi Ultra Mikro (UMi) dan berbagai pelatihan yang dirancang agar mereka bisa naik kelas,” jelasnya.
Meski demikian, Budhy mengakui tantangan pengembangan UMKM di Kalimantan Timur masih cukup besar, terutama menghadapi kondisi ekonomi yang melambat. Ia menyoroti masih adanya pelaku usaha yang kesulitan mengakses permodalan dan belum sepenuhnya siap beradaptasi dengan teknologi digital. Untuk itu, sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan pelaku usaha dinilai krusial agar pertumbuhan ekonomi daerah tetap terjaga.
“Kami sangat berharap UMKM di Kalimantan Timur bisa benar-benar naik kelas. Saat ini, putaran uang memang agak melambat, tapi dengan dukungan semua pihak dan kegiatan seperti ini, saya optimistis geliat ekonomi lokal akan kembali tumbuh,” tutur Budhy Triadi optimistis.
Melalui kolaborasi lintas sektor dan penguatan digitalisasi, BRI berharap UMKM di Kalimantan Timur dapat bertransformasi menjadi penggerak utama perekonomian daerah yang tangguh, adaptif, dan berdaya saing tinggi di era digital. []
Penulis: Rifky Irlika Akbar | Penyunting: Aulia Setyaningrum
