Bus Berpenumpang 32 Orang di Lombok Timur Tabrak Pohon Kelapa
NUSA TENGGARA BARAT – Bus Surya Kencana jurusan Mataram-Sumbawa, dengan kecepatan tinggi terbalik di Dusun Cemboronan, Desa Pringgabaya Utara, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) Minggu (19/5/2024) pukul 17.00 Wita kejadian ini dikutip dari Kompas.com. Sejumlah penumpang bus bernopol EA 7307 SB ini mengalami luka-luka. Sedangkan bus berpenumpang 32 orang ini ringsek parah setelah menabrak pohon kelapa dan pagar tembok instalasi air bersih. Menurut saksi mata, bus tersebut melaju kencang meski jalan padat merayap. Bus selalu berusaha menyalip kendaraan lain di depannya.
Memasuki Prinnggabaya, bus berpapasan dengan sepeda motor dari arah berlawanan. Pengendara sepeda motor yang mengangkut rumput ternak berusaha menghindari sehingga tergelincir. Demikian dengan bus, menghindari sepeda motor agar tidak terlindas. Akibatnya, bus hilang kendali, menabrak tiang telepon dan pohon kelapa di sisi kanan jalan lalu terbalik setelah menghantam tembok instalasi air bersih.
Warga yang melihat kejadian langsung berhamburan ke TKP membantu mengevakuasi para penumpang. “Saya lagi tidur tiba-tiba bangun karena goncangan yang begitu keras,” kata Adi, wartawan Kumparan yang menjadi salah satu penumpang. Ifa, penumpang lainnya dari Kota Bima juga mengaku sedang tidur saat kejadian. Seketika tubuhnya terlempar ke depan. Ketika terjaga, terdengar suara teriakan dan rintihan dari sejumlah penumpang lainnya. Sementara sopir dan kondektur tak diketahui keberadaannya. Setelah kejadiannya mereka kabur. Hingga berita ini dipublish, belum ada pihak kepolisian di lokasi. Jalan seketika macet.
Kapolres Lombok Timur dikonfirmasi melalui Kanit Laka Lantas Ipda Alam Prima Yogi R, membenarkan peristiwa tersebut. “Benar, kecelakaan terjadi. Penyebab masih diselidiki,” kata Alam Minggu. Ia menjelaskan kronologi kejadian bus datang dari arah Mataram menuju Bima. Diduga sopir mengantuk dan menabrak tiang listrik dan kelapa. Korban luka-luka dan tidak ada yang meninggal dunia. “Kami akan kabari lebih lanjut setelah olah TKP,” pungkasnya. []
Nur Quratul Nabila A