Dispar Kukar Matangkan Pameran Peringatan Peristiwa Merah-Putih ke-78
14/01/2025
ADV DISPAR KUKAR – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mematangkan persiapan Pameran dalam Peringatan Peristiwa Merah-Putih ke-78, yang akan berlangsung pada 26 Januari hingga 2 Februari 2025. Sebagai salah satu agenda penting dalam kalender budaya daerah, pameran ini diharapkan dapat menjadi ajang edukasi sejarah sekaligus mendorong partisipasi masyarakat dalam mengenang perjuangan para pahlawan yang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Untuk memastikan kelancaran acara, Dispar Kukar menggelar rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Dispar Kukar, Arianto, di Kantor Dispar Kukar, Timbau, Tenggarong, Senin (13/01/2025). Rapat ini dihadiri oleh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Dispar Kukar serta pihak terkait yang terlibat dalam perencanaan teknis acara. Dalam pertemuan ini, berbagai aspek persiapan dibahas secara rinci, mulai dari konsep acara, teknis pelaksanaan, hingga pemenuhan standar administrasi dan regulasi yang berlaku.
Dalam arahannya, Arianto menekankan pentingnya koordinasi yang solid agar seluruh rangkaian acara berjalan sesuai perencanaan. Ia juga mengingatkan agar seluruh kegiatan dalam pameran sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, terutama dalam aspek pengelolaan keuangan. Dengan transparansi dan perencanaan yang baik, diharapkan penyelenggaraan acara ini dapat berjalan lancar serta memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, baik dari segi edukasi, budaya, maupun ekonomi.
Selain memastikan kelancaran teknis dan administratif, persiapan tahun ini juga mempertimbangkan evaluasi dari pelaksanaan Peringatan Peristiwa Merah-Putih ke-77 pada tahun 2024. Tahun lalu, pameran yang digelar berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung dan mendapat antusiasme tinggi dari berbagai kalangan. Beragam kegiatan yang dihadirkan, seperti pameran sejarah, pertunjukan seni budaya, serta partisipasi UMKM lokal, memberikan warna tersendiri dalam memperingati peristiwa bersejarah tersebut.
Namun, beberapa catatan menjadi bahan evaluasi agar penyelenggaraan tahun ini lebih optimal. Salah satunya adalah perlunya peningkatan fasilitas bagi pengunjung, termasuk area yang lebih nyaman bagi peserta pameran dan tamu yang hadir. Selain itu, optimalisasi tata letak stan pameran menjadi perhatian utama agar arus pengunjung lebih tertata dan interaksi antara pelaku UMKM serta peserta pameran lebih maksimal. Pengelolaan lalu lintas di sekitar lokasi acara juga menjadi hal penting untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat yang ingin menghadiri peringatan ini.
Peringatan Peristiwa Merah-Putih di Kukar memiliki nilai historis yang mendalam, sebagai simbol perjuangan rakyat dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Oleh karena itu, pameran ini bukan sekadar perayaan seremonial, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi generasi muda agar lebih memahami sejarah daerahnya. Dengan menghadirkan materi pameran yang lebih interaktif dan beragam, diharapkan acara ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas mengenai perjuangan bangsa kepada masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa.
Dengan persiapan yang semakin matang, Dispar Kukar optimistis bahwa Pameran Peringatan Peristiwa Merah-Putih ke-78 akan menjadi momen bersejarah yang tidak hanya memperkuat rasa nasionalisme, tetapi juga memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi kreatif dan pariwisata daerah. Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari instansi pemerintahan, komunitas seni dan budaya, hingga pelaku UMKM, diharapkan dapat menjadikan pameran ini sebagai ajang yang semakin berkualitas dan bermanfaat bagi banyak pihak.
Dalam pertemuan tersebut, Arianto menegaskan bahwa koordinasi yang solid menjadi kunci utama dalam memastikan seluruh aspek pameran berjalan sesuai rencana. “Seluruh kegiatan dalam pameran harus sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, terutama dalam aspek pengelolaan keuangan,” tegasnya.
Pameran ini tidak hanya bertujuan untuk mengenang sejarah Peristiwa Merah-Putih, tetapi juga menjadi ajang edukasi dan apresiasi terhadap perjuangan yang telah dilakukan para pendahulu. Dengan persiapan yang matang, Dispar Kukar berharap acara ini dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. [] Red099