Dispora Kaltim Dorong Peningkatan Latihan Fisik Atlet Demi Prestasi Nasional

ADVERTORIAL – Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Rasman mencermati, dari hasil Kontingen Kaltim pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh – Sumatera Utara tahun 2024, bahwa kemampuan strategi dan teknik sudah bagus, hanya kekurangannya ada pada ketahanan fisik.
“Sebagaimana dikatakan oleh pak Rusdiansyah Aras (Ketua Umum KONI Kaltim) dan yang memang juga menjadi pantauan kita (Dispora) bersama juga, kekurangan kita ada di fisik,” kata Rasman saat menjawab pertanyaan wartawan seusai seremonial pembukaan Penataran Wasit dan Pelatihan Pelatih Karate se-Kaltim di Hotel Fugo, Bigmall Samarinda, baru-baru ini (5/12/2024).
Karena menurut Rasman, dilihat dari sisi fisiknya, begitu seorang atlet itu lelah, fisiknya sudah tidak nyaman lagi untuk bertanding, maka teknik strategi itu sudah menjadi luntur dengan sendirinya. “Maka ini menjadi wanti-wanti bersama dan ini menjadi tanggung jawab bersama untuk kita lakukan evaluasi secara menyeluruh,” tandasnya.
Rasman menandaskan akan melalukan evaluasi semuanya, mulai induk organisasi cabang olahraga (cabor)-nya akan dievaluasi, bidang bina prestasinya dievaluasi dan bahkan Dispora sendiri pun perlu dievaluasi. “Oleh karena itu, jangan sampai kegiatan penataran dan pelatihan seperti ini malah justru tidak menghasilkan apa-apa,” imbuhnya.
Dia berharap outcome-nya (hasil keluarannya) dengan kegiatan seperti ini harus naik level dan bahkan harus dapat menaikkan prestasi Kaltim di even nasional bahkan internasional.
Ini menjadi tanggung jawab bersama, ujar Rasman, karena kita telah mengeluarkan anggaran banyak kita minta para yang mengikuti pelatihan ini untuk dapat mengimplementasikan ilmu yang telah diperolehnya dalam rangka meningkatkan prestasi olahraga di Bumi Etam. “Karena seperti yang telah saya katakan tadi bahwa kekurangan atlet kita adalah pada fisiknya maka kita minta kepada seluruh pelatih, termasuk pelatih yang dilatih hari ini, harus memperhatikan kondisi dan memperbanyak latihan-latihan fisik,” pungkasnya. [] Penulis: Himawan Yokominarno / Editor: Agus