Dispora Kaltim Serius Wujudkan Wisata Buah di Kawasan Stadion Utama Palaran
SAMARINDA – DINAS Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) semakin serius mengembangkan wisata buah berbasis sporturism yang memadukan olahraga dengan kegiatan wisata petik buah.
Program tersebut bertujuan memberikan pengalaman berbeda bagi masyarakat, berolahraga sambil memetik buah, sekaligus memanfaatkan ruang terbuka hijau yang ada di sekitar kawasan Stadion Utama Palaran, yang selama ini terkesan kurang diurus.
Kepala Seksi Pengelolaan Stadion Utama, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan Prasarana Olahraga (PPO) Dispora Kaltim Yudi Haryanto mengatakan, proyek wisata buah ini sudah dimulai sejak tahun 2021 dan masih berproses sampai saat ini.
“Program wisata buah ini tidak hanya memberi kesempatan untuk berolahraga, tetapi juga untuk memetik buah segar setelah beraktivitas, kami sudah mendapat dukungan dari berbagai dinas terkait seperti Dinas Perkebunan dan Dinas Kehutanan yang menyediakan bibit dan pupuk,” ujar Yudi kepada awak media saat ditemui di Kantor Dispora Kaltim, Jalan KH Wahid Hasim, Samarinda, Selasa (12/11/2024).
Di kawasan Stadion Utama Palaran kata dia, masyarakat dapat berolahraga sekaligus menikmati hasil kebun yang ditanam di sekitar stadion, seperti jeruk, mangga, jambu hingga durian. Meski sebagian tanaman masih dalam pertumbuhan namun dia yakin, ke depannya dapat menjadi daya tarik masyarakat berolahraga di Stadion Utama Palaran.
“Tujuan kami yakni menghidupkan ruang terbuka hijau dan memberikan alternatif aktivitas yang berguna bagi masyarakat selain olahraga,” kata Yudi.
Dia juga mengungkapkan, biaya masuk ke lokasi wisata buah ini cukup terjangkau sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) yang telah dibuat. Ada pun besaran tarif Rp2 ribu untuk anak-anak dan Rp3 ribu untuk dewasa. Dengan biaya sebesar itu, pengunjung juga dapat menikmati fasilitas parkir gratis untuk kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Masuk di kawasan itu sudah ada Perdanya, untuk anak-anak Rp2 ribu, dewasa Rp3 ribu, termasuk parkir kendaraannya gratis,” tutur Yudi.
Dengan mengajak masyarakat berpartisipasi dalam program ini, Dispora Kaltim dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan ramah bagi keluarga, sekaligus mempromosikan pemanfaatan lahan secara lebih produktif. * Advetorial
Penulis: Guntur Riadi / Editor: Agus